Menuju konten utama

Profil Aldila Sutjiadi yang Berhasil Tembus Semifinal Wimbledon

Berikut profil Aldila Sutjiadi, petenis yang berhasil menembus semifinal Wimbledon.

Profil Aldila Sutjiadi yang Berhasil Tembus Semifinal Wimbledon
Petenis putri Indonesia Aldila Sutjiadi. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/foc.

tirto.id - Atlet tenis putri Indonesia Aldila Sutjiadi berhasil menembus semifinal ganda campuran Wimbledon. Atlet yang pernah meraih emas Asian Games 2018 tersebut berpasangan dengan atlet tenis putri Belanda Matwe Middelkoop.

Aldila/Middelkoop unggul dalam babak perempat final lewat tie-break atas pasangan Ukraina Marta Kostyuk/Marcelo Arevalo dari El Salvador dengan skor 7-5, 7-6 (7/5) pada hari Selasa, 11 Juni 2023 waktu setempat.

Melalui akun Instagramnya @dila11, Aldila Sutjiadi mengunggah sebuah postingan dengan caption yang berbunyi "Mari berjuang lagi besok @mside83. Terima kasih untuk semua dukungannya."

Sontak berbagai semangat dan dukungan membanjiri kolom komentar postingan Instagram Aldila Sutjiadi. Pada babak semifinal nanti, atlet berusia 28 tahun itu akan melawan pasangan Jerman dan China yaitu Joran Vliegen/Xu Yifan.

Sebelumnya, Aldila/Middelkoop sukses menembus babak empat besar French Open pada bulan Juni lalu. Saat itu, mereka pertama kalinya bermain sebagai ganda campuran turnamen major.

Profil Aldila Sutjiadi

Aldila Sutjiadi lahir pada tanggal 2 Mei 1995 di Jakarta. Bersama Christopher Rungkat, dia sukses memboyong medali emas pada nomor ganda campuran di Asian Games 2018.

Pada tahun 2022, Aldila Sutjiadi yang berpasangan dengan Astra Sharma memperoleh gelar ganda WTA pertama kali di Copa Colsanitas 2022.

Dia berhasil menyudahi puasa gelar di sirkuit utama WTA bagi tenis Indonesia, setelah Angelique Widjaja mendapatkan gelar ganda WTA terakhir dalam turnamen Wismilak Internasional di Bali pada tahun 2003 silam.

Pada bulan Maret 2023, Aldila Sutjiadi menduduki peringkat paling tinggi dalam kariernya yaitu ke-32 ganda tingkat dunia. Posisi tersebut diraih setelah berhasil keluar menjadi pemenang dalam ATX Open di Austin, Texas.

Aldila Sutjiadi mengawali kariernya dengan menjadi pemain junior ketika berusia 13 tahun. Dia berhasil menjuarai kompetisi tunggal dan ganda dalam Kejuaraan Junior Indonesia Internasional tahun 2010.

Hal itu menjadi puncak dalam karier juniornya. Selain itu, dia juga mencapai babak semifinal ganda dalam Kejuaraan Junior Australia Terbuka pada 2012.

Aldila Sutjiadi berhasil meraih medali emas di tunggal dan ganda putri dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) 2012 saat berusia 17 tahun. Lalu tahun 2013, dia debut tampil untuk tim Piala Fed Indonesia.

Aldila Sutjiadi membawa pulang medali perunggu untuk nomor ganda putri bersama dengan Jessy Rompies dalam Asean Games 2015 di Singapura. Selain itu, dia juga bermain untuk nomor beregu putri dengan Jessy Rompies, Lavinia Tananta, dan Ayu Fani Damayanti.

Aldila Sutjiadi berhasil menyelesaikan pendidikan di Universitas Kentucky pada tahun 2017. Saat Asean Games 2019 yang digelar di Manila, dirinya dan Christopher Rungkat kembali memenangkan medali emas kategori ganda campuran.

Mereka berhasil mengalahkan pasangan atlet tenis Thailand Sanchai Ratiwatana dan Tamarine Tanasugarn.

Baca juga artikel terkait AKTUAL DAN TREN atau tulisan lainnya dari Tifa Fauziah

tirto.id - Olahraga
Kontributor: Tifa Fauziah
Penulis: Tifa Fauziah
Editor: Alexander Haryanto