Menuju konten utama

Prabowo Janjikan Satu Sekolah Satu TV di Seluruh Indonesia

TV tersebut nantinya dapat digunakan untuk membantu para guru mengajar di sekolah.

Prabowo Janjikan Satu Sekolah Satu TV di Seluruh Indonesia
Presiden Prabowo Subianto menyapa warga saat tiba di TPS 008, Desa Bojong Koneng, Babakan Madang, Bogor, Jawa Barat, Rabu (27/11/2024). Presiden Prabowo Subianto menggunakan hak pilihnya pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/aww.

tirto.id - Presiden Prabowo Subianto menjanjikan pembagian televisi ke seluruh sekolah di Indonesia. Televisi yang nanti akan dibagikan itu, kata Prabowo, memiliki kualifikasi canggih.

"Insyaallah dalam waktu yang tidak lama lagi, saya akan menempatkan TV yang cukup canggih di setiap sekolah di Indonesia," kata Prabowo dalam pidatonya di peringatan Hari Guru Nasional di Jakarta International Velodrome, Jakarta Timur, Kamis (28/11/2024).

Presiden RI ke-8 tersebut berharap TV tersebut dapat menjadi alat mengajar bagi para guru untuk menyebarkan ilmu pengetahuan. Pembagian TV itu pun aka dilakukan secara merata, mulai dari sekolah-sekolah di perkotaan hingga di pedesaan.

"Dari layar-layar TV, yang ini kami akan siarkan pelajaran-pelajaran, semua ilmu yang diperlukan, sehingga tidak ada sekolah di mana guru-gurunya kurang dan tidak bisa memberikan pelajaran ke anak-anak," kata Prabowo.

Prabowo pun meminta para guru untuk bersabar selama empat bulan mendatang. Dia menyebut bahwa upaya menghadirkan TV di sekolah-sekolah tersebut akan diusahakan oleh Menko PMK, Pratikno; Menko Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar; dan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu'ti.

"Sabar, empat bulan lagi. Yang pusing Menko PMK, Menko Pemasyarakatan, Menteri Pendidikan Dasar, Menteri Pendidikan Tinggi, mereka akan tambah pusing," kata dia.

Selain menjanjikan TV, Prabowo menegaskan bahwa tak akan ada lagi sekolah yang atapnya jebol dan tak memiliki toilet serta sanitasi bagi guru dan muridnya. Menurut dia, sekolah adalah pusat pembangunan nasional. Maka standarnya harus ditingkatkan dan dijamin mutu serta kebersihannya.

"Sekolah setiap desa, kecamatan, kabupaten ini adalah pusat pembangunan nasional. Karena itu, sekolah harus bagus, harus baik, tidak boleh ada yang atapnya runtuh, tidak punya WC," kata Prabowo.

Baca juga artikel terkait HARI GURU NASIONAL atau tulisan lainnya dari Irfan Amin

tirto.id - Edusains
Reporter: Irfan Amin
Penulis: Irfan Amin
Editor: Fadrik Aziz Firdausi