Menuju konten utama

Polri Selidiki Dugaan Aliran Dana Desa ke Kelompok Bersenjata Papua

Polri menyelidiki kasus dugaan dana desa yang dialirkan untuk Kelompok Bersenjata termasuk tujuh desa fiktif di Manokwari, Papua Barat.

Polri Selidiki Dugaan Aliran Dana Desa ke Kelompok Bersenjata Papua
Ilustrasi Papua. foto/istockphoto.

tirto.id - Mabes Polri saat ini masih menyelidiki terkait kasus dugaan dana desa yang dialirkan untuk Kelompok Bersenjata. Termasuk tujuh desa fiktif di Manokwari yang tengah diselidiki oleh Inspektorat Provinsi Papua Barat.

Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Pol Asep Adi Saputra mengatakan dana desa fiktif untuk Kelompok Bersenjata masih bersifat dugaan saja.

"Jadi berdasarkan hasil penyelidikan oleh Polda Papua, bahwa perihal tersebut sampai dengan hari ini masih bersifat indikasi dan dugaan," kata Kombes Pol Asep di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (27/11/2019).

Oleh karena itu, Asep mengatakan saat ini Polri bekerja sama dengan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) dan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Pemerintah Provinsi Papua untuk menyelidiki kasus tersebut.

"Untuk itu, kami masih menunggu bagaimana hasil penyelidikan lebih lanjut terkait dengan dugaan atau indikasi penggunaan dana desa tidak sebagaimana peruntukannya," tuturnya.

Informasi tersebut diketahui dari Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw yang menyatakan adanya indikasi penggunaan dana desa untuk membantu kelompok bersenjata.

Namun, ia tak merinci terkait di desa mana saja yang dananya digunakan untuk membantu kelompok bersenjata. Dirinya menyatakan kepolisian akan menindak tegas sesuai peraturan dan hukum yang berlaku jika terdapat pihak yang menyalahgunakan dana itu untuk kepentingan lain.

Baca juga artikel terkait DANA DESA atau tulisan lainnya dari Riyan Setiawan

tirto.id - Hukum
Reporter: Riyan Setiawan
Penulis: Riyan Setiawan
Editor: Maya Saputri