Menuju konten utama

Polda Metro Masih Buru Aktor Utama Perusakan dan Penjarahan

Sejauh ini, Polda Metro Jaya telah menangkap 43 tersangka yang terbagi dalam dua klaster. Kelompok penghasut dan kelompok pelaku anarkis.

Polda Metro Masih Buru Aktor Utama Perusakan dan Penjarahan
Pengendara melintas di depan Halte Bus Trans Jakarta Senayan yang habis terbakar di Jakarta, Sabtu (30/8/2025). Akibat kerusakan halte di sejumlah tempat, seluruh layanan Trans Jakarta dan Jaklingko di Jakarta tidak beroperasi untuk sementara. ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal/YU

tirto.id - Polda Metro Jaya (PMJ) masih memburu aktor utama dari perusakan dan penjarahan yang terjadi di Jakarta dan beberapa wilayah lainnya, dalam aksi massa yang berlangsung sejak Senin (25/9/2025) lalu.

"Ya, masih didalami, yang jelas komitmen Polda Metro Jaya akan mengungkap aktor utama penggerak di balik kerusuhan ini," kata Kabid Humas PMJ Kombes Pol Ade Ary Syam, di depan Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Selatan, Jumat (5/9/2025).

Sejauh ini, Ade mengatakan bahwa pihaknya telah menangkap 43 tersangka yang terbagi dalam dua klaster. Katanya, enam tersangka pertama adalah kelompok yang diduga menghasut, mengajar, khususnya kepada anak-anak dan pelajar untuk ikut melakukan pengrusakan. Sedangkan, 37 tersangka lainnya termasuk dalam klaster yang menjadi pelaku anarkis dan melawan petugas.

Kata Ade Ary, sejumlah tersangka tersebut, ditangkap di wilayah gedung DPR RI, Istora Senayan, dan beberapa lokasi lainnya.

"TKP-nya adalah di, sekitar gedung DPR MPR RI, kemudian di Istora Senayan, kemudian di halte, base trans TJ, di depan Mall F, di Jakarta Selatan, perbatasan Jakarta Pusat ya, kemudian ada Mapolsek, Matraman dan Mapolsek, pengerusakan terhadap Mapolsek Cipayung," ujarnya.

Dia memastikan, pihaknya akan menindak tegas pelaku pengrusakan, dan akan mengusut tuntas aktor utama dari pengrusakan ini.

Diketahui, pengrusakan dan penjarahan terjadi selama aksi massa di Jakarta dan beberapa wilayah lainnya yang dimulai sejak Senin (25/9/2025).

Banyak pihak yang melakukan pengrusakan atau membakar fasilitas umum, dan beberapa gedung. Bahkan, transportasi umum seperti Transjakarta sempat lumpuh pada Sabtu (30/9/2025).

Baca juga artikel terkait POLDA METRO JAYA atau tulisan lainnya dari Auliya Umayna Andani

tirto.id - Flash News
Reporter: Auliya Umayna Andani
Penulis: Auliya Umayna Andani
Editor: Alfons Yoshio Hartanto