Menuju konten utama

Perang Rusia-Ukraina, Putin Marah Barat Beri Bantuan Senjata

Update berita perang Rusia dan Ukraina hari ini, Rabu, 14 Juni 2023. 

Perang Rusia-Ukraina, Putin Marah Barat Beri Bantuan Senjata
Tentara Ukraina menembakkan tank T-80 Rusia yang direbut ke posisi Rusia di wilayah Donetsk, Ukraina, Selasa, 22 November 2022. (Foto AP/LIBKOS, File)

tirto.id - Perang antara Rusia dan Ukraina masih terus berlangsung sampai hari ini, Rabu, 14 Juni 2023. Lantas peristiwa apa saja yang terjadi dalam berita terkini?

Seperti diberitakan Al Jazeera, Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg, mengatakan para pemimpin NATO akan terus mendukung Ukraina dalam konteks perang melawan Rusia.

“Kami akan terus bekerja untuk mempertahankan dan meningkatkan dukungan bagi Ukraina,” ungkap Jens.

Ukraina juga akan mendapat bantuan senjata dari Amerika Serikat dengan paket senilai 325 juta dolar AS. Hal itu disampaikan langsung oleh Menteri Luar Negeri Antony Blinken.

“Bantuan tersebut meliputi amunisi untuk sistem pertahanan udara, amunisi persenjataan dan kendaraan taktis,” kata Blinken.

Selain Amerika, para menteri pertahanan dari Pasukan Ekspedisi Gabungan, sebuah aliansi yang dipimpin Inggris dari beberapa negara Eropa, juga mengumumkan paket baru senilai 116 juta dolar AS untuk pertahanan udara Ukraina.

Bantuan senjata yang terus diberikan oleh Barat membuat Presiden Rusia Vladimir Putin murka. Pasalnya, dia sudah ada niat untuk melakukan perdamaian dengan Ukraina.

Dilansir dari The Guardian, bahwa Moskow memiliki rencana perdamaian. Sehingga, Putin menyerukan kepada negara-negara Barat untuk berhenti mengirimkan senjata untuk Ukraina.

Situasi Perang Rusia dan Ukraina Hari ke-476

Bendungan di wilayah Kakhovka, Ukraina jebol akibat serangan. Juru Bicara Kepresidenan Rusia Dmitry Peskov mengklaim, bahwa serangan terhadap bendungan Kakhovka sebagai tindakan sabotase yang disengaja oleh pasukan Ukraina.

Jebolnya bendungan raksasa di Ukraina tersebut menyebabkan 142 orang dievakuasi pada hari Selasa, 13 Juni 2023 karena banjir.

Menurut laporan Tass, dengan bertambahnya orang yang dievakuasi. Jumlah pengungsi secara keseluruhan mencapai 7.200 orang, termasuk 421 anak-anak dan 138 orang dengan mobilitas terbatas.

"Hanya dalam satu hari pada tanggal 13 Juni, sebanyak 142 orang, termasuk 10 anak-anak dan 13 orang dengan keterbatasan mobilitas dievakuasi dari sekitar wilayah bendungan Kakhovka,” kata Wali Kota Kherson, Vladimir Saldo.

Dengan rusaknya bendungan Kakhovka, Kepala Badan Energi Atom Internasional Rafael Grossi mengunjungi pembangkit listrik tenaga nuklir Zaporizhzhia, pada hari ini, Rabu (14/6/2923).

Tujuan kunjungan Rafael Grossi untuk menilai dampak-dampak dari jebolnya bendungan tersebut. Apakah akan berpengaruh terhadap pembangkit listrik tenaga atom atau tidak.

Serangan Ukraina juga membuat petinggi militer Rusia meninggal dunia. Mayor Jenderal Sergei Goryachev seorang perwira tinggi Rusia, tewas dalam serangan rudal Ukraina di wilayah Zaporizhia.

Laporan Aljazeera menyebutkan, Ukraina mengklaim Rusia telah meluncurkan serangan rudal besar-besaran pada 13 Juni 2023. Serangan tersebut menewaskan sedikitnya 11 orang dan melukai 28 lainnya.

Putin menampik klaim tersebut, dia justru mengatakan, Ukraina menyerang bendungan Nova Kakhovka, diduga menggunakan rudal, yang menyebabkan jebolnya bendungan.

Baca juga artikel terkait AKTUAL DAN TREN atau tulisan lainnya dari Sulthoni

tirto.id - Politik
Kontributor: Sulthoni
Penulis: Sulthoni
Editor: Alexander Haryanto