Menuju konten utama

Penelitian: Anak Sulung Punya Kemampuan Berpikir yang Lebih Baik

Anak sulung sebagian besar mempunyai berperforma lebih baik daripada saudara kandungnya sejak usia 1 tahun.

Penelitian: Anak Sulung Punya Kemampuan Berpikir yang Lebih Baik
Ilustrasi kakak beradik. Getty Images/iStockphoto

tirto.id - Lahir sebagai anak pertama, praktis membuat kita menikmati berbagai fasilitas serta kasih sayang orang tua saat pertama kali memiliki anak. Selain itu, anak-anak sulung juga memiliki keunggulan dibandingkan saudara dan adik kandung mereka.

Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Human Resources, anak-anak sulung mungkin memiliki kemampuan berpikir yang lebih baik daripada saudara kandung mereka karena mereka menerima lebih banyak stimulasi mental selama tahap awal perkembangan.

Para peneliti dari Universitas Edinburgh dan Universitas Sydney ini menemukan, anak-anak yang lahir pertama kali biasanya mendapat nilai lebih tinggi pada tes IQ daripada saudara kandung mereka.

Untuk penelitian ini, para peneliti menggunakan data dari US Children dari National Longitudinal Survey of Youth pada hampir 5.000 anak yang dipantau dari pra-kelahiran hingga usia 14 tahun. Setiap dua tahun, anak-anak dalam survei longitudinal dinilai pada banyak kategori, termasuk membaca, kemampuan terhadap bahasa dan kosakata.

Hasilnya, anak-anak sulung sebagian besar mempunyai berperforma lebih baik daripada saudara kandungnya sejak usia 1 tahun.

Hal ini diperkirakan karena cara orang tua memperlakukan anak-anak mereka. Menurut penelitian tersebut, orang tua kurang terlibat dalam proses pembelajaran mental terhadap anak kedua mereka. Hal ini berarti mereka mungkin tidak mengembangkan keterampilan berpikir yang sama dengan saudara yang lebih tua.

Risiko yang diambil oleh orang tua juga lebih besar, seperti lebih banyak merokok, setelah kelahiran anak kedua mereka.

Ana Nuevo-Chiquero, yang memimpin penelitian ini, mengatakan hasilnya dapat digunakan untuk menjelaskan perbedaan dalam prestasi yang diamati melalui pendidikan dan pekerjaan di kemudian hari.

Dilansir Independent, penelitian sebelumnya dari University of Essex menemukan bahwa di dalam sebuah keluarga, anak sulung memiliki kemungkinan 16 persen untuk menempuh pendidikan lebih tinggi daripada saudara kandung mereka.

Namun, anak sulung juga cenderung lebih pendek dari saudara mereka yang lebih muda dan 20 persen lebih mungkin memiliki miopia parah.

Penelitian yang dipublikasikan dalam Jama Ophthalmology ini mengatakan bahwa temuan mereka dipengaruhi lamanya waktu orang tua mendedikasikan waktu khusus untuk pendidikan mereka.

Lalu pada tahun 2009, Joshua K. Hartshorne dan rekan kerjanya menerbitkan bukti bahwa urutan kelahiran memengaruhi siapa yang kita pilih sebagai teman dan pasangan. Anak sulung lebih cenderung bergaul dengan anak sulung.

“Hasilnya persis seperti yang seharusnya kita harapkan jika urutan kelahiran memengaruhi kepribadian. Orang cenderung menyerupai pasangan mereka dalam hal kepribadian. Jika pasangan berkorelasi dengan kepribadian, dan kepribadian berkorelasi dengan urutan kelahiran, maka secara tidak langsung pasangan sebenarnya berkorelasi dengan urutan kelahiran,” jelas Harsthorne seperti dilansir Scientific America.

Baca juga artikel terkait PARENTING atau tulisan lainnya dari Febriansyah

tirto.id - Pendidikan
Penulis: Febriansyah
Editor: Yulaika Ramadhani