tirto.id - Fitur pada aplikasi PrimaKu membantu orang tua memantau pertumbuhan dan perkembangan anak. Seluruh informasi dalam Buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) terangkum dalam satu genggaman.
Baru-baru ini aplikasi kesehatan PrimaKu melakukan pembaharuan fitur.
Jika sebelumnya aplikasi hanya digunakan dari sisi orang tua untuk memantau imunisasi, perkembangan, serta pertumbuhan anak. Sekarang PrimaKu menjembatani pantauan perkembangan anak dari dua sisi: Orang tua dan dokter.
Fitur lama seperti grafik pertumbuhan dan jadwal imunisasi masih tersedia. Begitu juga dengan artikel-artikel kesehatan ibu dan anak.
“Healthtech parentry adalah salah satu hasil dari inovasi dan solusi parenting di kemajuan era digital. Platform ini memudahkan orang tua memantau tumbuh kembang dan kesehatan anak sesuai usianya,” ungkap Aman Bhakti Pulungan, pencetus ide aplikasi PrimaKu, yang saat ini menjabat sebagai Executive Director International Pediatric Association dan President Asia Pacific Pediatric Association.
Pada fitur terbarunya, orang tua jadi bisa berkonsultasi langsung dengan spesialis anak di aplikasi tersebut.
Menurut Aman, PrimaKu memberikan akses yang sama kepada setiap orang tua di seluruh Indonesia untuk memantau tumbuh kembang dan kesehatan anak secara berkala. Akses ke fasilitas kesehatan yang kadang terhalang jarak, dipermudah dengan pemantauan secara daring.
“Aplikasi PrimaKu dapat menjadi solusi utama mengatasi keterbatasan informasi dan akses layanan kesehatan bagi orang tua di Indonesia,” kata Piprim Basarah Yanuarso, Ketua Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) dalam rilis yang diterima Tirto, Rabu (03/11/2021).
Cara Membaca Aplikasi PrimaKu
Ada beberapa tahap yang perlu dilalui pengguna sebelum memulai menjalankan aplikasi. Berikut kami rangkum langkah-langkahnya.
1. Unduh aplikasi PrimaKu di gawai Anda.
2. Masuk ke aplikasi dan isi data diri Anda beserta anak.
3. Isikan data dasar anak berupa berat badan lahir, tinggi lahir, dan lingkar kepala.
4. PrimaKu secara otomatis akan memperbaharui jadwal imunisasi dan grafik tumbuh kembang anak.
5. Isi data imunisasi, berat badan, tinggi, dan lingkar kepala secara berkala.
Muhammad Aditriya Indraputra, CFA, Co-Founder dan Chief Executive Officer (CEO) PT Cipta Medika Informasi (PrimaKu) memperkenalkan fitur-fitur pada PrimaKu.
Di aplikasi ini orang tua dapat mengisi data medis anak, juga rekomendasi dari dokter spesialis anak mengenai pertumbuhan dan perkembangan anak sejak lahir.
Aditriya mencontohkan, dengan memasukkan data tentang badan, berat badan, dan lingkar kepala, orangtua dapat mengetahui apakah tinggi, berat, dan lingkar kepalanya normal atau tidak sesuai usia dan jenis kelaminnya.
“Data rekam medis tersebut akan terangkum menjadi satu grafik yang sangat mudah dipahami,” jelasnya.
Untuk memperkaya referensi dan pemahaman tentang tumbuh kembang dan kesehatan anak, PrimaKu juga menghadirkan jadwal imunisasi, artikel kesehatan anak, konsultasi dengan dokter anak secara online, hingga diskusi dengan komunitas.
PrimaKu sekaligus dapat menjadi alternatif pengganti buku Kesehatan Ibu Anak (KIA) bagi ibu-ibu yang baru melahirkan.
“Semua informasi tersebut didapat dengan mudah melalui one stop solutions aplikasi bagi kesehatan anak, PrimaKu,” pungkas Aditriya.
Editor: Yantina Debora