Menuju konten utama

Mengenal Apa Itu Sosiologi: Pengertian, Sifat dan Objek Kajiannya

Pengertian sosiologi merupakan ilmu yang mempelajari hubungan sosial dalam masyarakat.

Mengenal Apa Itu Sosiologi: Pengertian, Sifat dan Objek Kajiannya
Ilustrasi Sosiologi. foto/Istockphoto

tirto.id - Secara terminologi sosiologi berasal dari bahasa Latin dan Yunani, yaitu socius dan logos. Socius artinya berkawan, sedangkan logos artinya ilmu. Dengan demikian, pengertian sosiologi merupakan ilmu yang mempelajari hubungan sosial dalam masyarakat.

Sosiologi sendiri lahir karena keinginan memahami kehidupan sosial dan cara orang bertindak. Saat manusia terlahir di dunia, mereka sudah berhubungan dengan orang tuanya dan semakin meningkat usianya maka semakin luas pergaulannya dalam bermasyarakat.

Menurut August Comte, seorang sosiolog Perancis, sosiologi adalah ilmu positif tentang masyarakat. Istilah sosiologi ini sebenarnya berasal dari pendapat August Comte, yang menggabungkan dua kata yang berlainan bahasa, yaitu socius dan logos.

Dari penggabungan dua kata tersebut lalu munculah kata sosiologi yang kita pergunakan dan kita pelajari sekarang ini.

Sosiologi lahir sebagai ilmu yang paling muda dari ilmu lainnya. Yang lahir dari suatu kekacauan pada masa transisi masyarakat baru yang merupakan titik pertemuan antara tiga peristiwa yaitu:

1. Revolusi politik (Revolusi perancis)

Disebabkan adanya semangat liberalisme seperti penerapan dalam hukum dan undang-undang.Pembagian masyarakat perlahan diberikan hak sama dalam hukum.

2. Revolusi ekonomi (Revolusi industri)

Berkembangnya kapitalisme perdagangan, mekanisasi proses oleh pabrik, terciptanya unit produksi yang luas, terbentuk kelas buruh, dan terjadinya urbanisasi.

3. Revolusi intelektual (Kemenangan rasionalisme, ilmu pengetahuan, positivisme)

Auguste Comte mengatakan datangnya zaman positivisme yaitu yang tunduk pada pengetahuan tentang tindakan dan percobaan.

Sifat-Sifat dan Hakikat Sosiologi

Sebagai ilmu pengetahuan, sosiologi tentunya mempunyai sifat dan hakikat sebagai ilmu. Mengutip modul Ada Apa dengan Sosiologi (2017), sifat dan hakikat sosiologi adalah sebagai berikut:

  1. Sosiologi termasuk rumpun ilmu-ilmu sosial yang berhubungan dengan gejala- gejala kemasyarakatan.
  2. Sosiologi merupakan ilmu pengetahuan yang kategoris, artinya Sosiologi membatasi diri dengan apa yang terjadi (das sein) dan bukan apa yang seharusnya terjadi (das sollen).
  3. Sosiologi merupakan ilmu pengetahuan yang murni, karena bertujuan untuk membentuk dan mengembangkan ilmu pengetahuan secara abstrak, bukan ilmu pengetahuan terapan atau terpakai.
  4. Sosiologi merupakan ilmu pengetahuan yang abstrak, artinya yang diperhatikan adalah pola dan peristiwa yang terjadi di dalam masyarakat.
  5. Sosiologi bertujuan untuk menghasilkan pengertian-pengertian dan pola-pola umum.
  6. Sosiologi meneliti dan mencari apa yang menjadi prinsip atau hukum- hukum umum dari interaksi antar manusia dan perihal sifat, hakikat, isi dan struktur masyarakat manusia.
  7. Sosiologi merupakan ilmu pengetahuan yang rasional, terkait dengan metode yang dipergunakannya.
  8. Sosiologi termasuk ilmu pengetahuan yang umum dan bukan merupakan ilmu pengetahuan yang khusus. Artinya Sosiologi mengamati dan mempelajari gejala-gejala umum yang ada pada setiap interaksi dalam masyarakat secara empiris.

Sementara itu, sifa-sifat dari sosiologi menurut Soerjono Soekanto (1986: 11) adalah sebagai berikut:

  1. Sosiologi bersifat empiris, yang berarti didasarkan pada observasi terhadap kenyataan dan akal sehat serta hasilnya tidak bersifat spekulatif.
  2. Sosiologi bersifat teoritis, yaitu untuk menyusun abstraksi dari hasil-hasil penelitian.
  3. Sosiologi bersifat kumulatif, yaitu dibentuk atas dasar teori-teori yang ada untuk memperbaiki, memperluas, serta memperhalus teori-teori lama.
  4. Sosiologi bersifat non-ethis, yaitu bertujuan untuk menjelaskan fakta tersebut secara analitis.

Objek Kajian Sosiologi

Sosiologi merupakan bagian dari Ilmu Sosial. Objek kajiannya adalah hubungan antara manusia dalam interaksinya dengan sesama. Sosiologi mempelajari perilaku sosial manusia yang terjalin dari interaksi di antara kelompok atau masyarakatnya.

Dengan demikian, sosiologi pada dasarnya mempelajari masyarakat dan perilaku sosial manusia dengan meneliti kelompok yang dibangunnya. Dengan kata lain yang menjadi kajian sosiologi adalah sebagai berikut:

a. Hubungan timbal balik antara manusia dengan manusia lainnya.

b. Hubungan antara individu dan kelompok.

c. Hubungan antara kelompok satu dengan kelompok lain.

d. Sifat-sifat dari kelompok-kelompok sosial yang bermacam-macam coraknya.

Sementara, objek sosiologi ada dua macam, yaitu objek material dan objek formal.

1. Objek Material

Objek material sosiologi adalah kehidupan sosial, gejala-gejala, dan proses hubungan antarmanusia yang mempengaruhi kesatuan hidup manusia itu sendiri.

2. Objek Formal

Objek formal sosiologi yaitu ditekankan pada manusia sebagai makhluk sosial atau masyarakat. Dengan demikian, objek formal sosiologi adalah hubungan antarmanusia serta proses yang timbul dari hubungan manusia di dalam masyarakat.

Baca juga artikel terkait PENGERTIAN SOSIOLOGI atau tulisan lainnya dari Olivia Rianjani

tirto.id - Pendidikan
Kontributor: Olivia Rianjani
Penulis: Olivia Rianjani
Editor: Maria Ulfa

Artikel Terkait