Pengunjung melihat patung tentara Tjakrabirawa di ruang depan Museum AH Nasution, Jakarta, Sabtu (30/09/2017). tirto.id/Andrey Gromico
Patung AH Nasution di pajang di ruang depan Museum AH Nasution di Jl. Teuku Umar, Jakarta, Sabtu (30/09/2017). tirto.id/ANdrey GromicoPengunjung melihat patung AH Nasution yang di pajang di ruang depan Museum AH Nasution di Jl. Teuku Umar, Jakarta, Sabtu (30/09/2017). tirto.id/ANdrey GromicoPengunjung melihat patung tentara Tjakrabirawa di ruang depan Museum AH Nasution, Jakarta, Sabtu (30/09/2017). tirto.id/Andrey GromicoPengunjung melihat patung tentara tentara Tjakrabirawa di ruang depan Museum AH Nasution, Jakarta, Sabtu (30/09/2017). tirto.id/Andrey GromicoPengunjung melihat patung tentara Tjakrabirawa di ruang depan Museum AH Nasution, Jakarta, Sabtu (30/09/2017). tirto.id/Andrey GromicoPetugas menunjukkan patung tentara Tjakrabirawa kepada pengunjung di ruang kamar Museum AH Nasution, Jakarta, Sabtu (30/09/2017). tirto.id/ANdrey GromicoPatung Ade Irma Suryani Nasution di Museum AH Nasution, Jakarta, Sabtu (30/09/2017). tirto.id/Andrey GromicoPatung tentara Tjakrabirawa di samping gedung utama Museum AH Nasution, Jakarta, Sabtu (30/09/2017). tirto.id/Andrey Gromico
Pengunjung melihat koleksi Museum AH Nasution di Jl. Teuku Umar, Menteng, Jakarta, Sabtu (30/09/2017). Bertepatan dengan peringatan 52 tahun peristiwa Gerakan 30 September 1965 Museum AH Nasution dipenuhi dibuka untuk umum. tirto.id/Andrey Gromico.
Baca juga artikel terkait G30S PKI atau tulisan lainnya