tirto.id - Buka puasa bersama adalah sebuah tradisi pelengkap semarak bulan Ramadan yang dilakukan oleh umat Muslim setelah menjalankan ibadah puasa.
Agenda buka puasa bersama dapat dikatakan sebagai salah satu momen yang ditunggu-tunggu selama bulan Ramadan. Buka puasa sendiri merupakan waktu di mana umat Muslim yang melaksanakan ibadah puasa membatalkan puasa sesaat setelah adzan Maghrib berkumandang.
Buka puasa dapat dilakukan sendiri ataupun bersama dengan sanak saudara, tidak ada ketentuan yang mengikat. Meski begitu, Rasulullah SAW menganjurkan untuk melaksanakan buka puasa bersama dengan teman atau keluarga karena dapat mendatangkan keberkahan.
Anjuran tersebut tertuang dalam Hadis Riwayat Abu Dawud yang berbunyi:
“Para sahabat Nabi Muhammad SAW bertanya, ‘Wahai Rasulullah, sesungguhnya kita makan tapi tidak kenyang?' Kemudian, Rasulullah balik bertanya,’Apa kalian makan sendiri?’. Para sahabat menjawab, ‘iya’.
Mendengar hal itu, kemudian Rasulullah SAW menjawab lagi, ‘Makanlah kalian bersama-sama dan bacalah Basmalah, maka Allah akan memberikan berkah kepada kalian semua.’” (HR. Abu Dawud, Ibnu Majah, Imam Ahmad, dan Ibnu Hibban).
Awal Mula Tradisi Buka Puasa Bersama
Pada mulanya, praktik buka puasa bersama atau bukber telah berlangsung sejak zaman Rasulullah SAW. Tradisi tersebut berawal ketika sejumlah delegasi dari Thaif yang baru masuk Islam memutuskan untuk menetap sementara di kota Yatsrib atau Madinah.
Mereka menerima sajian berbuka dan sahur yang diantarkan langsung oleh Rasulullah SAW ditemani Bilal bin Rabah. Tradisi berbuka puasa bersama ini kemudian dilanjutkan oleh sahabatnya yakni khalifah Umar bin Khattab.
Umar bahkan mendirikan sebuah lembaga khusus yang disebut sebagai Dar Ad Diyafah, lembaga ini disediakan untuk menjamu para tamu dan melayani mereka yang berpuasa. Agenda positif tersebut kemudian memotivasi warga di Kawasan Arab dan sekitarnya dan melanjutkan tradisi hingga generasi selanjutnya.
Hari ini tradisi buka puasa bersama telah menjadi agenda yang mengakar kuat di masyarakat, momen yang identik dengan bulan Ramadan.
Manfaat Buka Puasa BersamaIlustrasi Buka Puasa Bersama. foto/istockphoto
Seperti disebutkan, buka puasa bersama merupakan agenda positif yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW. Lantas mengapa kegiatan ini begitu dianjurkan pelaksanaannya? Apa saja tujuan dan manfaat dari buka puasa bersama?
Berikut adalah 7 manfaat melaksanakan buka puasa bersama:
1. Dapat Mempererat Tali Silaturahmi
Momen bukber saat Ramadan tak jarang menjadi wadah reuni dengan kawan lama dan saudara jauh. Hal ini menjadikan momen buka puasa bersama untuk mempererat dan merekatkan tali silaturahmi antar sesama umat Muslim.2. Menciptakan Kenangan Bersama
Buka puasa bersama juga dapat menciptakan kenangan bersama yang menyenangkan, momen untuk saling bertukar cerita dengan teman dan keluarga.3. Mendorong Tumbuhnya Rasa Empati dan Kepedulian
Manfaat dari buka puasa bersama selanjutnya adalah dapat menumbuhkan rasa empati dan kepedulian. Dihadapkan dengan sajian berbuka yang istimewa, dapat menjadi pengingat bagi kita tentang keberuntungan dan rezeki yang kita dapatkan.4. Meningkatkan Motivasi Hidup
Teman dan keluarga terdekat berperan sebagai support system dalam hidup kita, dengan bertemu dan bercengkrama bersama mereka dalam momen bukber dapat meningkatkan motivasi hidup. Kehadiran mereka dapat mendorong Anda menjadi sosok yang lebih percaya diri.5. Sebagai Wadah untuk Forum Diskusi
Buka puasa bersama dengan teman dan keluarga juga dapat dijadikan sebagai forum diskusi, di mana masalah dibahas bersama untuk menemukan solusi terbaik.6. Meminimalisir Stres
Tak jarang kegiatan sehari-hari di pekerjaan maupun sekolah mendatangkan kesibukan yang dapat berujung kepada stres. Momen bukber dapat menjadi sarana pelepas stres, menghabiskan waktu teman dan keluarga, sejenak melupakan masalah yang sedang dialami7. Meningkatkan Amal dan Pahala
Manfaat dari buka puasa bersama berikutnya adalah dapat meningkatkan amal dan pahala, terutama saat hidangan berbuka disiapkan sendiri. Dengan menghidangkan sajian berbuka bagi orang yang berpuasa, Anda dapat memperoleh pahala kebaikan.Tak hanya itu, dengan memenuhi dan tidak menolak undangan bukber dari saudara sesama Muslim, Anda telah mendapatkan pahala kebaikan.
Penulis: Aisyah Yuri Oktavania
Editor: Yulaika Ramadhani