Menuju konten utama

Manakah yang Lebih Baik Antara Susu Sapi dan Susu Almond?

Untuk menentukan kebaikan susu almond maupun susu sapi harus dilihat dari nilai gizinya.

Manakah yang Lebih Baik Antara Susu Sapi dan Susu Almond?
Ilustrasi susu kental Manis. Getty Images/iStockphoto

tirto.id - Susu almond dipilih banyak orang yang kini mulai menerapkan pola hidup sehat. Di samping itu, banyak orang yang alergi terhadap susu menjadikan produk susu almond menjadi pilihan alternatif.

Namun, benarkah susu almond lebih baik dibandingkan dengan susu sapi?

Ardy Brian Lazuardi, Master of Science in Nutrician and Health Wageningen University, Belanda, mengatakan untuk menentukan kebaikan susu almond maupun susu sapi harus dilihat dari nilai gizinya.

Sementara, susu almond memang jauh lebih bagus jika hanya dibandingkan secara kalori.

Mengutip Science Focus, susu sapi memiliki kandungan 35 kalori untuk setiap 100 mililiter. Sedangkan susu almond hanya memiliki kandungan 13 kalori dalam takaran yang sama.

“Susu almond kalori ya memang lebih rendah, tapi kalau bicara kualitas yang lain seperti protein, susu almond tidak lebih tinggi dibanding susu lainnya,” ujar Andy saat bincang virtual NutriClass, Selasa (30/6/2020).

Protein yang terkandung dalam susu almond kalah jauh bila dibandingkan dengan susu sapi.

Kandungan protein dalam 100 mililiter susu sapi setidaknya mencapai 3,4 gram, sementara susu almond hanya memiliki 0,4 gram protein dalam takaran yang sama.

Oleh karenanya, kandungan protein dan kalsium dalam susu almond tersebut dinilai tidak cukup besar untuk mencukupi kebutuhan kalsium.

“Kalau targetnya untuk defisit kalori, susu almond memang bagus karena rendah kalori. Tapi kalau untuk menabung kalsium, pilih susu biasa saja,” jelas Ardy.

Di sisi lain, ahli gizi terverifikasi Lise Gloede di Arlington Virginia juga mengatakan bahwa setiap jenis susu tidak dibuat dengan kandungan yang sama.

“Perbandingan nutrisinya sangat luas,” ungkapnya dikutip dari US News.

Untuk menentukan mana yang terbaik, Gloede mengatakan bahwa itu adalah keputusan pribadi.

“Ketika memilih susu sapi atau susu yang berasal dari tumbuhan, saya menyarankan mereka untuk bertanya pada diri sendiri mana nutrisi yang penting bagi mereka, juga rasa yang mereka inginkan,” kata Gloede.

Jika ingin menaikkan berat badan dan menambah kalori, protein, kalsium, dan potassium, pilihlah susu sapi.

Namun jika Anda ingin menurunkan berat badan, maka pilih lah susu yang terbuat dari tumbuhan termasuk susu almond.

Healthline menuliskan susu almond dapat dipilih oleh mereka yang intoleran terhadap laktosa.

Namun, susu almond tentu tidak dapat diminum oleh mereka yang alergi terhadap kacang. Berikut kelebihan dan kekurangan susu almond dan susu sapi melansir Healthline:

Kelebihan:

- Kandungan kalori yang lebih sedikit

- Dapat menjadi pilihan susu yang memiliki sumber kalsium, vitamin A, dan vitamin D yang cukup

- Dapat dipilih bagi orang yang menerapkan pola makan vegan, dan bebas kandungan laktosa

Kekurangan:

- Bukan merupakan sumber protein yang bagus

- Mengandung carrageenan yang menyebabkan masalah pencernaan di beberapa orang

- Ada isu lingkungan terkait jumlah air yang digunakan untuk menanam almond

Di sisi lain, berikut kelebihan dan kekurangan susu sapi:

Kelebihan:

- Susu mengandung protein esensial, kalori tambahan dari lemak, dan vitamin serta mineral.

- Ada produk bebas laktosa yang dapat dipilih untuk orang yang intoleran laktosa

- Banyak dijual bebas

Kekurangan:

- Memiliki kandungan lemak dan kalori yang tinggi

- Banyak orang yang intoleran terhadap laktosa

- Terdapat isu masalah etik pekerjaan dalam praktik peternakan modern

Baca juga artikel terkait SUSU SAPI atau tulisan lainnya dari Dinda Silviana Dewi

tirto.id - Kesehatan
Kontributor: Dinda Silviana Dewi
Penulis: Dinda Silviana Dewi
Editor: Nur Hidayah Perwitasari