tirto.id - Giring Ganesha, mantan vokalis band Nidji ini baru saja merilis lagu bertajuk Serigala. Berikut ini lirik dan makna lagu Serigala.
Lagu yang dirilis pada 23 September 2024 lewat laman Youtube ini, hingga hari ini, Selasa (1/10) telah dilihat oleh lebih dari 55 ribu orang.
Serigala merupakan salah satu lagu dalam Extended Play (EP) atau mini album Giring sebagai sebagai seorang penyanyi solo. Dalam EP ini terdapat tiga lagu yang dinyanyikan oleh Giring.
Serigala sendiri berbicara tentang pengkhianatan dan kepalsuan, khususnya pengkhianatan dari orang terdekat.
Dalam lagu ini, Giring menggambarkan pengkhianat itu sebagai sesosok serigala bertopeng manusia. Serigala berwajah manusia itu adalah sosok yang penuh dengan kepalsuan, yang menjadi sumber luka bagi orang terdekatnya.
Giring ingin menangkap imaji tentang dunia yang penuh dengan kepalsuan, yang dipenuhi dengan manusia-manusia palsu, buas, dan tak terduga bak serigala. Tokoh dalam lagu ini, digambarkan oleh Giring, terjebak di dalam kepalsuan yang tak pernah ia duga sebelumnya.
Meskipun demikian, walaupun sudah dikhianati dengan sangat menyakitkan, si tokoh ini tetap ingin mempertahankan cinta sebagai nilai hidupnya. Ia tidak ingin masuk dalam kegelapan juga. Tokoh ini ingin tetap menabur rasa cinta di tengah kegelapan.
Lewat lagu ini, Giring ingin berefleksi tentang bagaimana seseorang yang terus menghadapi pengkhianatan, tetap bisa berdiri teguh memegang prinsip cinta, walaupun lingkungan di sekitarnya penuh racun yang mematikan.
Lirik Lagu Serigala - Giring Ganesha
Berikut ini lirik lagu Serigala yang diciptakan dan dinyanyikan oleh Giring Ganesha:
Kala cinta hilang makna
Kala hidup kini beratnya terasa
Terjepit cobaan dunia
Datang dari kepalsuan kata
Sakit
Sakitnya ditusuk taring oleh teman sendiri
Sadis
Sadisnya
Jiwaku yang mati rasa
Tertawa tapi neraka
Berpura pura bahagia
Agar bisa diterima
Di kawanan Serigala
Bertopeng manusia sempurna
Taringku tetaplah cinta
Sakit
Sakitnya ditusuk taring oleh teman sendiri
Sadis
Sadisnya
Jiwaku yang mati rasa
Tertawa tapi neraka
Berpura pura bahagia
Agar bisa diterima
Di kawanan Serigala
Bertopeng manusia sempurna
Taringku tetaplah cinta
Kuserahkan semesta yang menjawab
Kuserahkan semesta yang menjawab
Kuserahkan semesta yang membalas
Penulis: Lucia Dianawuri
Editor: Yandri Daniel Damaledo