Menuju konten utama
Gempa Cianjur

Korban Meninggal Gempa Cianjur Bertambah Jadi 329 Orang

Satu korban tewas ditemukan sekitar pukul 14.10 WIB. Sementara korban yang hilang saat ini sebanyak 12 orang.

Korban Meninggal Gempa Cianjur Bertambah Jadi 329 Orang
Tim SAR gabungan mengevakuasi jenazah korban yang ditemukan tertimbun longsor akibat gempa Cianjur di Cijedil, Cianjur, Jawa Barat, Selasa (29/11/2022). ANTARA FOTO/Novrian Arbi/tom.

tirto.id - Bupati Cianjur, Herman Suherman melaporkan korban gempa Cianjur perhari ini, Kamis (1/12/2022) bertambah menjadi 329 orang. Angka tersebut bertambah satu korban dari hari sebelumnya sebanyak 328 orang.

"Saya menyampaikan hari ini, yang meninggal Alhamdulillah ditemukan satu orang di daerah Cicadas desa Cijedil. Sehingga jumlah yg meninggal dunia menjadi 329 orang," kata Herman melalui konferensi pers secara daring.

Herman menuturkan satu korban yang tewas tersebut ditemukan sekitar pukul 14.10 WIB. Sementara itu korban yang hilang saat ini sebanyak 12 orang.

Kemudian korban luka berat per hari ini sebanyak 595 orang. Sebanyak 59 korban diantaranya masih dirawat di Rumah Sakit Cianjur, Jawa Barat.

Lalu per pukul 15.00 WIB Pemerintah Kabupaten Cianjur mencatat sebanyak 40.895 Kepala Keluarga (KK) yang mengungsi atau sebanyak 114.414 orang.

Titik pengungsian yg sudah berjalan per pukul 15 WIB terdapat 492 titik dengan rincian 372 titik terpusat dan 120 mandiri. Jumlah KK yg disurvei SE anyak 40.895 hasil validasi data terkahir. Jumlah total pengungsi disurvei sebanyak 114.414 jiwa. Pengungsi laki2 sebanyak 54.659 jiwa dan sisanya perempuan.

Selanjutnya kerugian materi per Kamis pukul 13.00 WIB dengan rincian 24.107 rumah rusak berat, 7.273 rusak sedan, dan 11.203 rusak ringan. Kemudian infrastruktur yang rusak yaitu 520 sekolah, 190 tempat ibadah, 14 fasilitas kesehatan dan 17 gedung perkantoran.

"Gempa susulan sampai hari ini pukul 15.00 WIB sudah terjadi 359 kali," tuturnya.

Baca juga artikel terkait GEMPA CIANJUR atau tulisan lainnya dari Riyan Setiawan

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Riyan Setiawan
Penulis: Riyan Setiawan
Editor: Restu Diantina Putri