Menuju konten utama

Konsep dan Makna Proses Kreasi Seni Musik

Proses kreasi seni musik adalah proses menciptakan atau melahirkan sebuah seni musik dari yang tidak ada menjadi ada.

Konsep dan Makna Proses Kreasi Seni Musik
Ilustrasi Syair. foto.istockphoto

tirto.id - Proses kreasi merupakan proses seni yang bertujuan menghadirkan sesuatu dari tidak ada menjadi ada. Proses ini berhubungan dengan konsep kreativitas, yaitu mencipta atau menciptakan sesuatu yang baru.

Dalam Kamus Bahasa Indonesia (KBBI) kreasi adalah kata benda atau sinonim dari kata karya. Kata ini diambil dari bahasa latin create yang artinya menciptakan.

Kreasi berarti melahirkan atau memunculkan ekspresi seni yang berubah menjadi karya seni. Penciptaan ini melewati beberapa proses dari yang tidak ada menjadi ada. Salah satu contoh karya seni yang terlibat dalam proses kreasi adalah seni musik.

Berdasarkan modul Seni Budaya terbitan Kemendikbud, karya seni musik adalah objek kasat indra dengar yang bersifat auditory. Sebuah karya seni musik sebagai objek pengamatan berlaku untuk siapapun. Sebuah karya musik pada dasarnya memiliki maksud dan tujuan yang ingin disampaikan kepada penikmat musik.

Karya musik hadir karena adanya kreativitas dari hasil penciptaan seseorang serta dapat berasal dari pengungkapan gagasan dari proses kreatif yang terinspirasi dan tercipta dari fenomena-fenomena kehidupan manusia dan alam.

4 Tahap Proses Kreatif Musik

Proses kreatif musik meliputi empat tahapan, termasuk:

  1. Persiapan: tahap seseorang mempersiapkan diri untuk memecahkan masalah dengan menganalisis masalah, bertanya kepada orang lain, mencari solusi dan mencari jawaban.
  2. Inkubasi: tahap ketika seseorang tidak peduli dengan masalah tersebut di alam sadar namun ia akan selalu memikirkannya di alam pra-sadar. Dari proses inkubasi ini sering kali seseorang mendapatkan inspirasi untuk membuat kreasi.
  3. Iluminasi: tahap seseorang mendapatkan inspirasi beserta proses-proses lain yang mengawali dan mengikuti lahirnya inspirasi dan pemikiran.
  4. Verifikasi: tahap pengujian terhadap karya baru agar sesuai dengan realitas. Di tahapan ini dibutuhkan pemikiran yang kritis dalam pengujian ide agar mengetahui apakah ide layak untuk dijadikan karya dan diterima oleh umum.

Kreativitas dalam pengembangannya sangat terkait dengan aspek empat P, yaitu pribadi, pendorong, proses, dan produk. Kreativitas akan muncul dari hasil adanya interaksi pribadi yang unik dengan lingkungannya.

Menurut Munandar dalam modul Seni Budaya terbitan Kemendikbud, kreativitas merupakan sebuah proses merasakan, mengamati, dan membuat dugaan tentang adanya kekurangan masalah, menilai dan menguji dugaan atau hipotesis, kemudian mengubah dan mengujinya lagi, dan akhirnya menyampaikan hasilnya.

Analisis Makna Kreasi Musik

Kreasi musik artinya pengungkapan ide melalui seni yang didasarkan pada pengorganisasian bunyi atau suara menurut waktu. Unsur dasar musik berupa irama, melodi, dan harmoni.

Adapun unsur lainnya berupa gagasan, sifat, dan timbre yang juga didukung oleh unsur ekspresi yang disusun secara indah.

Analisis musik cenderung lebih pada prinsip-prinsip yang universal atau setidaknya mencari rumusan konsep menyeluruh untuk menjelaskan makna, gramatika, dan mekanisme karya musik serta menemukan nilai estetis musik.

Berikut ini cara-cara yang dapat dilakukan untuk mendekati musik dalam kajian bidang analisis musik menurut Dieter Mack.

  1. Adanya budaya musik yang hampir tidak memiliki suatu kesadaran kognitif tentang aspek-aspek dalam dan luar musiknya sendiri, walaupun setiap jenis musik memiliki unsur internal, yaitu gramatik dan teksnya dan unsur eksternal berupa konteksnya.
  2. Kecenderungan yang sama biasa ditemukan saat adanya perubahan fundamental ketika memulai menjelaskan musik berdasarkan logika rasional dan melalui yang dikatakan aturan-aturan alamiah dalam bidang ilmu “musikologi.”
  3. Teori musik terkait dengan studi komposisi yang dipandang sebagai disiplin ilmu dengan nilai akademis yang sejajar dengan musikologi atau etnomusikologi.
  4. Kecenderungan diwarnai dengan kesalahpahaman tentang keuniversalan struktur-struktur dalam musik sebagai dasar ideologi.

Produk kreativitas mengharuskan bahwa karya yang dihasilkan merupakan sebuah hasil dari proses kreativitas karya yang original, baru, dan memiliki makna didalamnya.

Analisis musik sendiri lebih mempelajari mengenai konsep dari karya seseorang untuk mengetahui lebih jauh mengenai makna, mekanisme, gaya bahasa, dan nilai estetis yang ada dalam sebuah karya.

Baca juga artikel terkait SENI MUSIK atau tulisan lainnya dari Ai'dah Husnala Luthfiyyah Ans

tirto.id - Pendidikan
Kontributor: Ai'dah Husnala Luthfiyyah Ans
Penulis: Ai'dah Husnala Luthfiyyah Ans
Editor: Yonada Nancy