Menuju konten utama

Kenapa Harga Emas Naik-Turun? Bagaimana Cara Investasi Emas?

Penyebab kenapa harga emas naik atau turun dan bagaimana cara investasi emas secara online dan offline.

Kenapa Harga Emas Naik-Turun? Bagaimana Cara Investasi Emas?
Ilustrasi Emas Antam. foto/IStockphoto

tirto.id - Apakah harga emas naik atau turun hari ini? Pertanyaan yang kerap muncul bagi para investor lantaran harga emas yang fluktuatif. Harga emas bisa berubah dalam waktu singkat.

Saat ini emas tak hanya untuk tidak hanya untuk pembuatan perhiasan, tetapi juga untuk tujuan investasi serta digunakan dalam pembuatan perangkat elektronik.

Terdapat faktor mendorong harga logam mulia naik atau turun.

1. Bank Central

Bank Sentral menyimpan mata uang kertas dan emas sebagai cadangan. Banyak negara di dunia memiliki cadangan yang sebagian besar terdiri dari emas.

Ketika Bank Sentral mendiversifikasi cadangan moneter mereka —jauh dari mata uang kertas yang telah mereka kumpulkan dan menjadi emas— harga emas umumnya akan naik.

Turki adalah pembeli emas terbesar pada 2019, diikuti oleh Rusia , Polandia, dan Cina, menurut Dewan Emas Dunia.

2. Dolar AS

Harga emas umumnya berbanding terbalik dengan nilai dolar Amerika Serikat (AS). Saat dolar AS yang lebih kuat, makan harga emas lebih rendah.

Sementara dolar AS yang lebih lemah akan mendorong harga emas lebih tinggi melalui peningkatan permintaan. Sehingga emas sering dilihat sebagai lindung nilai terhadap inflasi.

3. Permintaan Industri Perhiasan di Seluruh Dunia

Pada 2019, perhiasan menyumbang sekitar setengah dari permintaan emas, yang berjumlah lebih dari 4.400 ton, menurut World Gold Council.

India, Cina, dan Amerika Serikat adalah konsumen emas yang besar untuk perhiasan dalam hal volume. Sekitar 7,5 persen permintaan lainnya dikaitkan dengan penggunaan teknologi dan industri untuk emas, yang mana emas digunakan dalam pembuatan perangkat medis seperti stent dan elektronik presisi seperti unit GPS.

Oleh karena itu, harga emas dapat dipengaruhi oleh teori dasar penawaran dan permintaan; karena permintaan barang-barang konsumsi seperti perhiasan dan elektronik meningkat, harga emas bisa naik.

4. Perlindungan Kekayaan

Selama masa ketidakpastian ekonomi, seperti yang terlihat selama masa resesi ekonomi, lebih banyak orang beralih ke investasi emas karena nilainya yang bertahan lama.

Emas sering dianggap sebagai "tempat berlindung yang aman" bagi investor selama masa yang penuh gejolak. Selain itu, emas juga dipandang memberikan perlindungan selama periode ketidakstabilan politik.

Faktor geopolitik yang menyebabkan situasi seperti krisis berdampak positif pada harga emas karena emas bertindak sebagai tempat yang aman dan mengungguli kelas aset lainnya.

5. Produksi Emas

Pemain utama dalam penambangan emas di seluruh dunia yaitu Cina, Afrika Selatan, Amerika Serikat, Australia, Rusia, dan Peru. Produksi emas dunia memengaruhi harga emas.

Cara Investasi Emas

Layanan investasi emas bisa dilakukan dengan membeli emas logam mulia atau batangan. Di Indonesia, terdapat Antam yang menjadi salah satu produsen emas.

Cara beli emas Antam yaitu mendatangi butik Logam Mulia yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia. Anda juga bisa membeli emas secara online melalui online di link logammulia.com.

Selain itu, pembelian emas juga bisa dilakukan melalui Pegadaian. Selain jual beli emas, Pegadaian juga menyediakan layanan tabungan emas yang bisa diakses secara online.

Tabungan Emas Pegadaian adalah layanan penitipan saldo emas yang memudahkan masyarakat untuk berinvestasi emas.

Produk Tabungan Emas Pegadaian memungkinkan nasabah melakukan investasi emas secara mudah, murah, aman dan terpercaya.

Baca juga artikel terkait HARGA EMAS atau tulisan lainnya dari Yantina Debora

tirto.id - Bisnis
Penulis: Yantina Debora
Editor: Iswara N Raditya