Menuju konten utama

Jokowi: Vaksinasi COVID-19 Bagi Anak 12-17 Tahun Segera Dimulai

Rencana vaksinasi untuk anak-anak ini dipastikan usai terbitnya izin penggunaan darurat atau emergency use of authorization dari BPOM untuk vaksin Sinovac.

Jokowi: Vaksinasi COVID-19 Bagi Anak 12-17 Tahun Segera Dimulai
Vaksinator menunjukkan cairan vaksin COVID-19 sebelum diberikan kepada warga penerima vaksin di Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat, Rabu (14/4/2021). ANTARA FOTO/M Agung Rajasa/rwa.

tirto.id - Pemerintah berencana akan segera melakukan vaksinasi COVID-19 bagi anak-anak berusia 12-17 tahun. Hal ini dilakukan untuk meminimalisir tingkat keparahan jika anak-anak terinfeksi COVID-19.

Rencana vaksinasi untuk anak-anak ini dipastikan usai terbitnya izin penggunaan darurat atau emergency use of authorization dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) untuk vaksin Sinovac bagi kelompok usia tersebut.

“Kita juga bersyukur BPOM telah mengeluarkan izin penggunaan darurat (emergency use authorization) untuk vaksin Sinovac yang dinyatakan aman digunakan anak usia 12-17 tahun, sehingga vaksinasi untuk anak-anak usia tersebut bisa segera dimulai,” ujar Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) melansir laman Setkab dalam pernyataannya, di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (28/06/2021).

Jokowi juga mengatakan bahwa program vaksinasi COVID-19 nasional sendiri telah mencapai angka 1,3 juta suntikan per hari pada Sabtu (26/06/2021) lalu. Capaian ini lebih cepat dari target yang ditetapkan sebelumnya oleh pemerintah, yakni satu juta suntikan per hari mulai Juli.

“Hal ini tercapai berkat kerja keras, berkat gotong royong semua pihak, terutama Kementerian Kesehatan, TNI-Polri, pemerintah daerah, BUMN, dan pihak swasta yang turut membantu, serta masyarakat yang bersedia divaksin,” ujarnya.

Meskipun capaian satu juta vaksinasi per hari telah tercapai, Presiden meminta agar semua pihak tetap bekerja keras sehingga angka satu juta suntikan vaksin per hari dapat terus dilakukan dan bahkan dilipatgandakan.

“Saya mengingatkan bahwa seluruh pihak tetap harus bekerja keras agar target satu juta per hari vaksinasi terjaga sampai akhir Juli dan dapat kita tingkatkan dua kali lipat pada Agustus 2021, yaitu mencapai dua juta dosis per hari,” tegasnya.

Seiring dengan vaksinasi yang terus digencarkan oleh pemerintah, Jokowi kembali mengingatkan bahwa penyebaran COVID-19 hanya dapat ditekan melalui upaya bersama. Untuk itu, ia kembali meminta agar masyarakat terus disiplin menerapkan protokol kesehatan.

“Saya mohon kepada Bapak, Ibu, dan Saudara-saudara, kita semua, untuk tidak ragu divaksinasi dan tetap berdisiplin menjalankan protokol kesehatan (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan). Dan, sekali lagi saya ingatkan, tinggallah di rumah selama tidak ada kebutuhan yang mendesak,” tandasnya.

Banner BNPB Info Lengkap Seputar Covid19

Banner BNPB. tirto.id/Fuad

Baca juga artikel terkait VAKSIN COVID-19 atau tulisan lainnya dari Nur Hidayah Perwitasari

tirto.id - Kesehatan
Penulis: Nur Hidayah Perwitasari
Editor: Iswara N Raditya