Menuju konten utama

Varian Delta Merebak di DKI & Update Syarat Vaksinasi Jakarta

Dari 128 sampel di DKI Jakarta dinyatakan positif sebagai varian baru COVID-19, mayoritas varian Delta yang merebak di Ibu Kota.

Varian Delta Merebak di DKI & Update Syarat Vaksinasi Jakarta
Mitra GoFood mengikuti vaksinasi di Sentra Vaksinasi COVID-19 tiket.com, Rumah Sakit St. Carolus, Jakarta, Senin (14/6/2021). tirto.id/Andrey Gromico.

tirto.id - Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mengatakan saat ini pihaknya terus melakukan pemeriksaan sampel Whole Genome Sequencing (WGS) guna mengetahui mutasi virus COVID-19 varian baru yang lebih mudah menular dan menimbulkan gejala yang lebih berat.

Dari jumlah tersebut, 128 sampel dinyatakan positif sebagai Variant of Concern (VoC), dengan rincian telah diidentifikasi bahwa 35 kasus memiliki riwayat perjalanan dari luar negeri (kasus impor), 45 transmisi lokal varian Delta di DKI Jakarta, 22 transmisi lokal varian Delta di Debotabek yang mana pemeriksaannya dilakukan di Jakarta, dan 25 kasus masih dalam proses pengungkit apakah merupakan varian Delta dari luar negeri atau transmisi lokal.

"Adapun rincian 128 VoC tersebut, yakni 12 varian Alpha (B.117), 3 varian Beta (B.1.351), 113 varian Delta (B.1617.2),” kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Provinsi (Dinkes) DKI, Dwi Oktavia di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin (28/6/2021).

Sementara itu, proses vaksinasi juga masih berlangsung di Jakarta. Pemprov DKI terus melakukan percepatan vaksinasi agar kekebalan komunitas dapat cepat terbentuk, di mana warga di atas 18 tahun sudah dapat divaksin.

Adapun jumlah sasaran vaksinasi total Provinsi DKI Jakarta sebanyak 8.815.157 orang. Untuk Program Vaksinasi, total dosis 1 saat ini sebanyak 4.105.009 orang atau 46,6 persen, dengan jumlah yang divaksin dosis 1 hari ini sebanyak 27.273 orang. Sedangkan total dosis 2 kini mencapai 1.912.914 orang atau 21,7 persen, dengan jumlah yang divaksin dosis 2 hari ini sebanyak 1.684 orang.

Lebih lanjut, capaian vaksinasi untuk warga usia 18-59 tahun, untuk dosis 1 telah dilakukan kepada 3.505.132 orang atau 44,3 persen dan vaksinasi dosis 2 mencakup 1.377,641 orang atau 17,4 persen. Sedangkan pada kelompok lansia, vaksinasi dosis 1 telah dilakukan kepada 599.877 orang atau 65,8 persen dan vaksinasi dosis 2 mencakup 535.273 orang 58,7 persen.

"Sementara vaksinasi gotong royong, untuk dosis 1 telah diberikan kepada 75.757 orang dan dosis 2 sebanyak 23.259 orang," jelasnya.

Update Prosedur & Syarat Vaksinasi Jakarta

Pemprov DKI Jakarta menyarankan kepada warga untuk melakukan vaksinasi, caranya dapat langsung ke tempat vaksinasi. Namun, untuk mempercepat proses vaksinasi, warga disarankan mendaftar secara online melalui aplikasi JAKI atau situs corona.jakarta.go.id/vaksinasi.

Dengan mendaftar secara online, warga dapat memilih waktu dan tempat vaksinasi sendiri, sekaligus bisa melakukan tes pra-penyaringan online.

Untuk menemukan tempat vaksinasi, warga juga mengeceknya melalui aplikasi google maps. Hanya dengan menuliskan “vaksin COVID-19”, warga dapat menemukan lokasi serta dibantu informasi jalur menemukan lokasi yang dipilih.

Berikut kategori warga 18+ yang dapat divaksinasi di DKI Jakarta adalah:

- Warga ber-KTP DKI Jakarta,

- Warga ber-KTP dari luar DKI Jakarta, tetapi berdomisili di DKI Jakarta (membawa keterangan domisili diperoleh dari petugas RT, tidak harus dari ketua RT),

- Pekerja di DKI Jakarta yang ber-KTP dari luar DKI Jakarta (membawa keterangan dari tempat kerja).

Pemprov DKI Jakarta juga masih membuka kesempatan untuk berbagi sesama yang membutuhkan bantuan karena pandemi COVID-19 dalam program Kolaborasi Sosial Berskala Besar atau KSBB. Masyarakat dapat memberikan bantuan berupa bahan pangan pokok, makanan siap saji, hingga uang tunai. Informasi lengkap seputar KSBB dapat melalui situs https://corona.jakarta.go.id/kolaborasi.

Baca juga artikel terkait VAKSINASI COVID-19 atau tulisan lainnya dari Riyan Setiawan

tirto.id - Kesehatan
Reporter: Riyan Setiawan
Penulis: Riyan Setiawan
Editor: Maya Saputri