tirto.id - Presiden Joko Widodo ingin mengubah minyak kelapa (kopra) menjadi bahan bakar untuk pesawat terbang atau avtur. Menurutnya, penelitian atas hal tersebut sudah berjalan dan hampir final.
"Ingat, kopra minyak kelapa itu bisa jadi avtur, ini sudah hampir ketemu. Kalau ini ketemu, semua pesawat kita bisa ganti semua pesawat jadi dari minyak kelapa," ucapnya saat berpidato dalam acara HUT PDI-Perjuangan ke-47 di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (10/1/2020).
Lantaran itu lah, kata dia, Indonesia harus mulai berhenti mengekspor bahan baku mentah dan memprioritaskannya untuk diolah di dalam negeri.
"Intinya, seperti yang dikatakan bung karno dalam tri saktinya kita harus berdikari di bidang ekonomi," ujarnya.
Kopra memang jadi salah satu komoditas unggulan yang diekspor Indonesia ke berbagai negara. Namun belakangan, harga kopra serta potensi ekspor kelapa dan produk turunannya mengalami penurunan.
Indonesia sendiri tercatat sebagai negara dengan produksi kopra tertinggi kedua di dunia pada tahun 2018, setelah Filipina. Berdasarkan catatan ResearchAndMarkets.com, volume produksi minyak kelapa Indonesia di tahun tersebut mencapai 885 ribu ton, sementara Filipina memproduksi kopra sebanyak 1,2 juta ton.
Penulis: Hendra Friana
Editor: Hendra Friana