Menuju konten utama

Jokowi: Penggunaan Minyak Goreng Merah akan Jadi Tren yang Baik

Jokowi menilai penggunaan minyak makan merah akan menjadi tren yang baik dalam urusan goreng-menggoreng makanan di waktu-waktu mendatang.

Jokowi: Penggunaan Minyak Goreng Merah akan Jadi Tren yang Baik
Presiden Jokowi Memuji Kreativitas nasabah Mekaar PNM Manado Dalam kunjungannya menemui 3.000 ibu-ibu nasabah Mekaar di GOR Dua Saudara, Kota Bitung, Manado, Sulawesi Utara. foto/korsek PNM

tirto.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menilai penggunaan minyak makan merah akan menjadi tren yang baik dalam urusan goreng-menggoreng makanan di waktu-waktu mendatang.

"Vitamin di situ (minyak makan merah) banyak dan harga lebih murah, saya rasa ini akan jadi tren baik untuk urusan goreng-menggoreng," kata Jokowi seperti dikutip Antara, Jumat (15/3/2024).

Dia mengatakan, dengan adanya pabrik minyak makan merah di Deli Serdang, maka tandan buah segar yang diolah menjadi minyak sawit mentah (CPO) dapat langsung diproses menjadi minyak makan merah.

"Minyak makan merah sangat bagus. Pertama, karena gizi nggak hilang, vitamin nggak hilang. Vitamin A, vitamin E, nutrien yang lain juga ada di situ," jelasnya.

Menurut Presiden, harga minyak makan merah juga di bawah minyak goreng biasa. Dia mengatakan bahwa minyak makan merah akan terus dikembangkan di provinsi-provinsi lain di Indonesia.

Presiden Jokowi meresmikan pabrik minyak makan merah pagar Merbau di Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara pada Kamis.

Pembangunan pabrik minyak makan merah diharapkan dapat memberi nilai tambah bagi para petani sawit yang memiliki sekitar 6,2 juta hektare kebun kelapa sawit di seluruh Indonesia.

“Kita ingin nilai tambah itu ada di dalam negeri, jadi harga TBS (tandan buah segar) tidak naik dan turun karena di sini semuanya diolah menjadi barang jadi yaitu minyak makan merah,” ujar Jokowi dalam acara peresmian pabrik tersebut.

Baca juga artikel terkait MINYAK GORENG MERAH

tirto.id - Ekonomi
Sumber: Antara
Editor: Anggun P Situmorang