tirto.id - Presiden Jokowi direncanakan berangkat ke Ukraina dan Rusia melalui Polandia. Hal ini akan berlangsung setelah Jokowi selesai menghadiri acara G7 di Jerman.
"Selanjutnya presiden akan meneruskan perjalanan ke Ukraina melalui Polandia," kata Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi dalam keterangan secara daring dari Munich, Jerman, Senin (27/6/2022) waktu setempat.
Retno mengaku kalau ia telah berkomunikasi intensif untuk kelancaran kunjungan kerja Jokowi ke Ukraina dan Rusia. Pemerintah Indonesia juga tidak hanya berkomunikasi dengan Rusia dan Ukraina, tetapi juga lembaga asing lain yakni Palang Merah Internasional, UNOCHA, Menteri Luar Negeri Turki hingga Sekjen PBB.
"Yang paling terakhir saya lakukan pembicaraan telepon dengan Sekjen PBB," jelas Retno.
Presiden Jokowi memang menjadwalkan kunjungan kerja ke Ukraina dan Rusia dalam rangkaian kunjungan kerja luar negeri kali ini. Kedatangan Jokowi direncanakan akan diawali ke Ukraina lalu ke Rusia.
Di Ukraina, Jokowi akan bertemu dengan Presiden Ukraina Zelensky untuk membuka peluang dialog agar perang dihentikan.
"Dari Ukraina, saya akan menuju ke Rusia untuk bertemu dengan Presiden Vladimir Putin, sekali lagi dengan misi yang sama. Saya akan mengajak presiden Putin untuk membuka peluang dialog dan sesegera mungkin untuk melakukan gencatan senjata dan menghentikan perang," kata Jokowi sebelum berangkat ke luar negeri di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Minggu 26 Juni 2022.
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Fahreza Rizky