Menuju konten utama

Isu Tak Harmonis di Balik Rencana Pertemuan Surya Paloh-Megawati

"Saya pikir mudah-mudahan tidak terlalu lama lagi. Apakah Mbak Mega sudah mempunyai waktu, pikiran, kondisi yang tepat, itu terserah Mbak Mega," kata SP. 

Isu Tak Harmonis di Balik Rencana Pertemuan Surya Paloh-Megawati
Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Puan Maharani (kanan) bersama Ketua Umum Partai Nasdem (kiri) memberikan keterangan pers usai melakukan pertemuan di Nasdem Tower, Jakarta, Senin (22/8/2022). ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/tom.

tirto.id - Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh, optimistis pertemuan antara dirinya dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, akan berlangsung dalam waktu dekat. Namun, menurutnya semua tergantung situasi Megawati kapan mau bertemu dengannya.

"Saya pikir mudah-mudahan tidak terlalu lama lagi. Mudah-mudahan. Barangkali apakah Mbak Mega sudah mempunyai waktu, pikiran, kondisi yang tepat, itu terserah Mbak Mega aja," kata Surya Paloh di Wisma Nusantara, Jakarta, Jumat (23/2/2024).

Surya Paloh sebelumnya menyampaikan kemungkinan bertemu dengan Megawati. Hal ini dipantik dari isu hubungan tidak harmonis antara PDIP-Nasdem di bawah kepemimpinan Paloh dan Mega.

Dalam catatan, pertemuan besar yang berlangsung 2 Mei 2023 yang dihadiri para ketua partai koalisi pemerintah juga tidak dihadiri Surya Paloh.

Surya Paloh kini menyerahkan soal rencana pertemuan antara dirinya dengan Megawati pada Presiden RI ke-5 itu. Pendiri Gerakan Nasional Demokrat ini hanya menekankan bahwa komunikasi antara dirinya dengan Mega sebenarnya dinantikan publik.

"Itu barangkali bisa tanya sama Mbak Mega. Kalau dari saya beberapa kali saya katakan, bahwasanya komunikasi antara saya dan Mbak Mega itu komunikasi yang amat sangat dibutuhkan oleh katakanlah, sebagian besar masyarakat yang menginginkan bagaimana kita bisa duduk bersama untuk melihat masa depan bangsa ini," ungkapnya.

Surya Paloh juga membenarkan bahwa ketiga petinggi partai dalam Koalisi Perubahan sepakat mendorong hak angket tetapi menunggu PDIP.

Ia berdalih hal tersebut sebagai bentuk rasa sayang Koalisi Perubahan terhadap PDIP. Namun mantan politikus Golkar ini memastikan kegiatan tersebut tidak menunggu pertemuan antara dirinya dengan Megawati.

Baca juga artikel terkait NEWS atau tulisan lainnya dari Andrian Pratama Taher

tirto.id - News
Reporter: Andrian Pratama Taher
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Irfan Teguh Pribadi