tirto.id - Terjawab sudah alasan ketiadaan Indra Sjafri di pemusatan latihan Timnas Indonesia senior. Mantan juru taktik Timnas U19 dan U23 ini dipastikan tidak lagi menjadi asisten pelatih Shin Tae-yong. Indra Sjafri telah resmi ditunjuk sebagai Direktur Teknik PSSI menggantikan Danurwindo.
Hal ini terungkap dari rilis pers yang diterima Tirto.id pada Selasa (18/2/2020). Disebutkan pula, Danurwindo yang posisinya digantikan oleh Indra Sjafri bakal menempati jabatan baru sebagai Penasihat Direktur Teknik PSSI.
“Berdasarkan rapat Komite Eksekutif PSSI, maka Coach Indra [Sjafri] akan menjadi Direktur Teknik PSSI yang baru. Di Departemen Teknik ini, Indra tetap akan bekerja dan berkoordinasi dengan Danurwindo,” jelas Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan alias Iwan Bule, dalam rilis pers tersebut.
Indra Sjafri, lanjut Iwan Bule, dibutuhkan karena tugas-tugas Direktur Teknik PSSI akan sangat padat, termasuk memantau para talenta muda yang sedang berlatih di luar negeri. “Tentu ini membutuhkan mobilitas yang tinggi dan perhatian yang serius,” ucap mantan Kapolda Metro Jaya ini.
“Coach Danur menjadi penasihat atau advisor kepelatihan karena senioritas beliau tidak diragukan lagi. Pemikiran Danurwindo tetap kami butuhkan. Karena itu, dia tetap bersama kita,” imbuh Iwan Bule.
Dipaparkan juga mengenai formasi kepelatihan Timnas Indonesia sepeninggal Indra Sjafri. Shin Tae-yong selaku pelatih kepala sekaligus manajer akan tetap didampingi oleh asisten Kim Hae-won yang berkolaborasi dengan pelatih nasional seperti Nova Irianto, Alex Aldha Yudi, dan pelatih kiper Sahari Gultom.
Sebelumnya, ketiadaan Indra Sjafri di pemusatan latihan Timnas Indonesia senior yang dipimpin oleh Shin Tae-yong sempat memunculkan banyak pertanyaan sekaligus spekulasi. Sejak hari pertama pemusatan latihan yang digelar mulai 14 Februari 2020 di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, Indra Sjafri sama sekali belum pernah menampakkan diri.
Editor: Fitra Firdaus