tirto.id - Sejumlah produsen otomotif Indonesia menghentikan sementara produksi di Indonesia. Langkah ini diambil menyikapi pandemi Corona atau COVID-19 yang juga berimbas ke industri otomotif.
Honda Prospect Motor (HPM) misalnya memutuskan menghentikan produksi sementara waktu lantaran kondisi pasar yang menurun dan masalah rantai pasok global.
“Berdasarkan kondisi dan peritimbangan terkini, kami telah memutuskan untuk menghentikan sementara kegiatan produksi kami selama 14 hari, kami akan mulai tanggal 13 April 2020,” ucap Business Innovation and Marketing and Sales Director HPM Yusak Billy saat dihubungi reporter Tirto, Jumat (3/4/2020).
“Di bulan Maret lalu penjualan kami turun sekitar 30% dibanding periode yang sama tahun lalu,” tambahnya.
Billy menyatakan karyawan yang berhubungan langsung dengan proses produksi otomatis tak masuk pabrik sementara waktu. Para karyawan juga diminta mengikuti imbauan dan peraturan pemerintah untuk menghindari resiko terinfeksi COVID-19.
Mengenai nasib para pekerja tersebut, Billy memastikan mereka tetap memperoleh haknya. Tentunya setelah ada kesepakatan dengan serikat pekerja.
“Selama tidak masuk ke pabrik, karyawan tetap mendapatkan gaji pokok full payment dan mengenai tunjangan lainnya seperti kehadiran, makan dan transportasi diatur sesuai dengan aturan yang berlaku,” ucap Billy.
Hal serupa dilakukan Suzuki dari Grup Indomobil yang juga memutuskan penghentian produksi. Suzuki menyatakan keputusan ini dilakukan untuk mendukung imbauan social distancing sehingga penyebaran virus tak meluas.
Penghentian ini dilakukan selama 14 hari sejak 13 April 2020 sampai 24 April 2020 dan berlaku ketiga lokasi pabrik Suzuki, yaitu di Cakung, Tambun, dan Cikarang. Suzuki juga tetap akan memberikan upah secara penuh kepada karyawan yang sementara tidak bekerja sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
“Saat ini yang menjadi prioritas utama kami adalah kesehatan seluruh elemen perusahaan. Untuk alasan tersebut, Suzuki akan menghentikan sementara kegiatan produksi di pabrik sebagai salah satu upaya melindungi karyawan,” ucap President Director PT Suzuki Indomobil Motor/PT Suzuki Indomobil Sales Seiji Itayama dalam keterangan tertulis, Jumat (3/4/2020).
Penulis: Vincent Fabian Thomas
Editor: Gilang Ramadhan