Menuju konten utama
Periksa Fakta

Hoaks Gebyar BNI Berhadiah Motor Honda PCX hingga Mobil Tesla

Akun Facebook yang menyebarkan informasi bagi-bagi hadiah Gebyar Bank Negara Indonesia (BNI) 2024 bukanlah akun resmi dan terindikasi penipuan.

Hoaks Gebyar BNI Berhadiah Motor Honda PCX hingga Mobil Tesla
Header Periksa Fakta Hoaks Gebyar BNI Berhadiah. tirto.id/Fuad

tirto.id - Baru-baru ini, di Facebook, muncul informasi soal undian berhadiah khusus bagi nasabah Bank Negara Indonesia (BNI) melalui acara Gebyar BNI 2024. Salah satu akun Facebook bernama “Promo Hadiah BNI” menyebarkan narasi itu disertai tautan untuk mendaftar.

Akun tersebut juga membubuhkan foto jajaran direksi BNI yang baru dilantik, lengkap dengan logo BNI, Badan Usaha Milik Negara (BUMN), dengan tambahan logo PT INKA (Persero) atau PT Industri Kereta Api.

Foto Periksa Fakta Hoaks Gebyar BNI Berhadiah

Foto Periksa Fakta Hoaks Gebyar BNI Berhadiah. foto/Hotline Periksa fakta tirto

“Khusus Nasabah Bank BNI. Ayo buruan daftar agar kamu berkesempatan menjadi pemenang. Hadiah utama: 1 Mobil Tesla, 2 Mobil Hilux Double Cabin, 2 Mobil Raiz, 100 Unit Motor Honda PCX-160,” bunyi keterangan unggahan.

Klaim yang beredar Jumat (9/2/2024) itu dibagikan kembali oleh beberapa akun Facebook lain, termasuk akun “Gebyar Berhadiah 2024” dan “Undian Berhadiah 2024”. Di kolom komentar unggahan salah satu akun itu, terdapat warganet yang menyebutkan data pribadi untuk mendaftarkan diri, seperti nama, usia, dan alamat.

Per Selasa, postingan akun “Promo Hadiah BNI” sudah memperoleh 308 reaksi, 37 komentar, dan dibagikan ke 5 orang lainnya.

Benarkah informasi ini?

Penelusuran Fakta

Tim Riset Tirto mencoba mengecek akun Instagram resmi @bni46 yang bercentang biru untuk memastikan kebenaran klaim ini. Hasilnya, kami tak menemukan adanya informasi acara Gebyar BNI dengan tawaran hadiah motor Honda PCX hingga Mobil Tesla.

Lewat unggahannya, Selasa (9/1/2024), BNI mengingatkan nasabah untuk berhati-hati terhadap akun media sosial yang mengatasnamakan BNI. Akun resmi media sosial BNI adalah sebagai berikut:

  • Instagram: @bni46 (centang biru)
  • Facebook: BNI (centang biru)
  • Twitter: @BNI (centang kuning) atau @BNICustomerCare (centang kuning)
  • TikTok: @BNI46 (centang biru)
  • YouTube: BNI-Bank Negara Indonesia
Jadi, dapat dipastikan akun Facebook yang menyebarkan narasi Gebyar BNI 2024 bukanlah akun resmi dan berpotensi penipuan.

BNI dalam unggahan Facebooknya juga mengingatkan nasabah untuk waspada terhadap pelaku penipuan yang mengatasnamakan BNI serta meminta kode One Time Password (OTP), nomor kartu, dan masa kadaluwarsa kartu (expired date).

“Yuk, kita jaga kerahasiaan data pribadi kamu, jangan pernah kasih OTP, PIN atau expired date kartu kreditmu. BNI tidak pernah minta Kode OTP untuk alasan apapun. Jika mengalami kendala hubungi call center kami atau datang ke kantor cabang terdekat ya,” tulis akun Facebook BNI, Jumat (30/9/2022).

Sebelumnya, dalam keterangan tertulis yang diterima Tirto pada Selasa (16/1/2024), Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo menegaskan BNI tidak pernah menyelenggarakan undian atau gebyar poin melalui tautan atau akun media sosial yang tidak resmi.

Tirto kemudian menelusuri gambar deretan nama-nama direksi BNI yang disertakan dengan memanfaatkan Google Image. Foto itu rupanya merupakan cuitan akun X PT INKA, yakni @ptinka, sebagai ucapan selamat atas pelantikan direksi BNI pada 2020.

Cuitan itu sama sekali tak berkaitan dengan program bagi-bagi hadiah yang diadakan oleh BNI.

Kesimpulan

Hasil penelusuran fakta yang dilakukan menunjukkan kalau akun Facebook yang menyebarkan informasi bagi-bagi hadiah Gebyar Bank Negara Indonesia (BNI) 2024 bukanlah akun resmi dan berpotensi penipuan. Akun resmi Facebook BNI adalah “BNI” dengan centang biru.

Adapun gambar deretan nama direksi BNI yang disematkan merupakan cuitan akun X PT INKA sebagai ucapan selamat atas pelantikan direksi BNI pada 2020. Cuitan itu sama sekali tak berkaitan dengan program bagi-bagi hadiah yang diadakan oleh BNI.

Dengan demikian, Gebyar BNI 2024 dengan tawaran hadiah motor Honda PCX hingga Mobil Tesla bersifat salah dan menyesatkan (false & misleading).

Baca juga artikel terkait PERIKSA FAKTA atau tulisan lainnya dari Fina Nailur Rohmah

tirto.id - Sosial budaya
Penulis: Fina Nailur Rohmah
Editor: Farida Susanty