Menuju konten utama
Kebakaran TPA Sarimukti

Helikopter Water Bombing akan Diterjunkan di TPA Sarimukti

BNPB bakal menerjunkan helikopter water bombing untuk memadam secara vertikal melalui udara di TPA Sarimukti.

Helikopter Water Bombing akan Diterjunkan di TPA Sarimukti
Foto udara TPA Sarimukti yang terbakar di Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Rabu (23/8/2023). ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/rwa.

tirto.id - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) turun tangan langsung menangani kebakaran TPA Sarimukti, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat. Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari menuturkan pihaknya akan menerjunkan helikopter water bombing untuk memadam secara vertikal melalui udara.

Langkah itu dilakukan setelah Pemerintah Kabupaten Bandung Barat meminta kepada BNPB untuk memadamkan api. Rencananya helikopter bakal meluncur hari ini.

"Sudah (diterima permintaan pemda), sedang berjalan reposisi helikopter menuju Jawa Barat,” kata Abdul Muhari saat dihubungi Tirto, Kamis (24/8/2023).

"InsyaAllah hari ini sudah action. Permintaannya (dari pemda) water bombing, sama halnya yang BNPB lakukan untuk membantu pemadaman kebakaran kapal di Tegal beberapa waktu lalu," tambahnya.

Untuk diketahui, Pemerintah Kabupaten Bandung Barat menetapkan kebakaran yang terjadi di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sarimukti, Kecamatan Cipatat sebagai darurat bencana.

"Kami telah mengeluarkan SK dan menetapkan kejadian tersebut sebagai darurat bencana. Saya juga sudah hubungi Gubernur menyampaikan permasalahan ini secara langsung," kata Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan dikutip dari Antara, Rabu (24/8/2023).

Lebih lanjut, Hengky mengatakan Bandung Barat akan meminta bantuan pemerintah pusat dengan harapan memberi bantuan, sehingga titik-titik api dapat segera dipadamkan.

"Kami juga akan meminta bantuan pemerintah pusat agar melakukan bom air dari atas menggunakan helikopter. Kami harap pemerintah pusat menanggapi serius, karena para petugas damkar hingga hari ini belum berhasil memadamkan api," tuturnya.

Hengky menduga kebakaran dipengaruhi oleh kemarau berkepanjangan yang juga dirasakan oleh masyarakat Kabupaten Bandung Barat. Dia pun telah memerintahkan seluruh aparat kewilayahan untuk segera membantu memfasilitasi untuk memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat.

"Dan untuk mengantisipasi jangka panjang, saya sudah memerintahkan dinas terkait agar segera membangun embung-embung raksasa di titik-titik yang dianggap rawan kekeringan," tuturnya.

Kebakaran TPA Sarimukti

Petugas pemadam kebakaran berusaha memadamkan api yang membakar TPA Sarimukti di Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Rabu (23/8/2023). ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/rwa.

Sementara itu, Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung juga menerjunkan tiga unit mobil pemadam kebakaran, guna membantu upaya pemadaman kebakaran di TPA Sarimukti.

Tiga unit tersebut merupakan dua unit pancar dan satu unit armada quick respon, dan kini tengah disiapkan tambahan armada dan personel lagi, namun disesuaikan dengan kondisi TPA Sarimukti.

Sebelumnya, api melahap gunungan sampah di TPA Sarimukti, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat sejak Sabtu tanggal 19 Agustus 2023 dan masih belum bisa dipadamkan hingga saat ini.

Luas lahan yang terbakar yakni sudah 10 hektare di zona 4, zona 3, dan zona 2. Karenanya pengelola berupaya memutus rambatan api ke zona 1 dengan membuat parit agar api tidak mendekati area kantor.

Baca juga artikel terkait KEBAKARAN TPA SARIMUKTI atau tulisan lainnya dari Mochammad Fajar Nur

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Mochammad Fajar Nur
Penulis: Mochammad Fajar Nur
Editor: Intan Umbari Prihatin