tirto.id - Hasil final BWF China Open 2025 hari ini membawa Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri berdiri di podium juara. Bermain menghadapi Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia), Fajar/Fikri menang 21-15 dan 21-14 dalam tempo 34 menit di Olympic Sports Centre Gymnasium, Changzhou, China.
Fajar/Fikri bermain sangat dominan dalam turnamen BWF World Tour Super 1000 ini. Sejak awal pertandingan, mereka tampil sangat meyakinkan dan dominan atas Aaron/Soh yang dilatih mantan pelatih Fajar dan Fikri di pelatnas PP PBSI yaitu Herry Iman Pierngadi.
Fajar/Fikri meraih poin pertama tapi kemudian disamakan Aaron/Soh. Tapi setelah itu, Fajar/Fikri melesat dan tidak pernah bisa dikejar lagi oleh sang lawan.
Bahkan, Fajar/Fikri mencetak delapan poin beruntun hingga unggul 9-1. Momen itu yang rasanya membuat mental Aaron/Soh turun dan gagal bangkit. Sempat terkejar menjadi 16-13, namun Fajar/Fikri kembali menjauh hingga akhirnya menang 21-15 dalam tempo laga 14 menit.
Memasuki set kedua, situasinya sama persis seperti set pertama. Fajar/Fikri unggul 1-0, Aaron/Soh menyamakan skor menjadi 1-1, dan kemudian Fajar/Fikri tidak terkejar lagi.
Hanya saja Aaron/Soh bisa menjaga jarak tidak terlalu jauh saat interval set pertama dengan skor 11-6. Tapi setelahnya hanya tiga poin yang mereka dapatkan sedangkan Fajar/Fikri mencetak delapan poin sehingga unggul 19-9.
Tidak banyak yang bisa dilakukan Aaron/Soh di sisa pertandingan. Begitu pula dengan pelatih Herry IP yang seolah tidak memiliki jawaban atas performa apik mantan anak asuhnya di laga ini. Laga set kedua yang berlangsung 20 menit pun dimenangi Fajar/Fikri 21-14.
Gelar ini menjadi trofi pertama bagi badminton Indonesia di BWF World Tour Super 1000 sepanjang tahun 2025. Menariknya lagi, gelar ini didapatkan oleh Fajar/Fikri yang baru memainkan turnamen keduanya sebagai pasangan setelah Japan Open 2025 pekan lalu.
Keduanya memang merupakan pasangan dadakan yang bermain bersama karena pasangan masing-masing sedang mengalami kendala. Fajar tidak bersama Muhammad Rian Ardianto karena urusan keluarga. Sedangkan Fikri tanpa Daniel Marthin yang masih menderita cedera.
Hasil 4 All Chinese Final di China Open 2025
Sementara itu hasil empat pertandingan sektor lain yang menghadirkan laga All Chinese Final berakhir manis bagi para unggulan. Mereka yang berada di posisi unggulan lebih tinggi sukses menang dari rekan senegaranya di laga final.
Hasil ganda campuran China Open 2025 dimenangi Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping. Bermain selama 47 menit, Feng/Huang menang dari Jiang Zhen Bang/Wei Ya Xin 23-21 dan 21-17.
Permainan berjalan sangat ketat antara Feng/Huang sebagai unggulan satu dan Jiang/Wei di posisi unggulan dua. Jarak terjauh di antara mereka hanya tiga poin yang terjadi dalam poin 17-14, 18-15, dan 19-16. Laga sempat ketat lagi di angka 20-20 dan 21-21 sebelum Feng/Huang mengunci set pertama dengan kemenangan 23-31.
Sayangnya di set kedua Jiang/Wei gagal memberikan perlawanan serupa. Feng/Huang unggul sangat nyaman sepanjang laga dan merengkuh gelar juara setelah menang 21-17 di set kedua tersebut.
Final kedua dari sektor ganda putri antara Liu Sheng Shu/Tan Ning sebagai unggulan satu melawan Jia Yi Fan/Zhang Shu Xian di posisi non-unggulan berakhir rubber game. Liu/Tan harus berjuang selama 69 menit untuk mengalahkan Jia/Zhang 24-22, 17-21, 21-14.
Liu/Tan pada awalnya unggul nyaman dengan skor 7-3 di awal pertandingan. Tapi dengan pengalamannya, Jia mampu membimbing Zhang mengejar skor dan sempat unggul 20-19. Sayangnya ketika hanya butuh satu poin lagi, Jia/Zhang tertikung dan harus kalah 24-22.
Memasuki set kedua, Jia/Zhang mampu tampil dominan dan menang 21-17. Tapi memasuki set ketiga, terutama setelah di angka 7-7, Jia/Zhang kehilangan kendali dan terus tertinggal hingga akhirnya kalah 21-14.
Laga rubber game juga terjadi di final tunggal putra antara Shi Yu Qi vs Wang Zheng Xing. Shi sebagai unggulan tiga mampu menang dari Wang dengan skor 14-21, 21-14, 21-15 dalam laga berdurasi 64 menit.
Wang sangat dominan di set pertama atas sang senior. Bahkan sejak menyamakan kedudukan di angka 14-14, Wang melesat dengan raihan tujuh poin beruntun dan menang 21-14.
Tapi Shi dengan segala pengalamannya mampu membalikkan situasi. Di set kedua, sejak skor sama 9-9, Shi tidak pernah tertinggal lagi dan menang 21-14. Demikian halnya di set ketiga, setelah skor 1-1 Shi sama sekali tidak bisa dikejar Wang.
Sementara itu dari final tunggal putri, Wang Zhi Yi sebagai unggulan dua mengalahkan Han Yue sebagai unggulan empat dengan skor 21-8 dan 21-13. Butuh waktu 39 menit bagi Wang untuk mempertahankan gelar juara China Open miliknya.
Hasil Final China Open 2025
Berikut hasil final badminton China Open 2025:
- XD: Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping (China) vs Jiang Zhen Bang/Wei Ya Xin (China): 23-21, 21-17
- WD: Liu Sheng Shu/Tan Ning (China) vs Jia Yi Fan/Zhang Shu Xian (China): 24-22, 17-21, 21-14
- MS: Shi Yu Qi (China) vs Wang Zheng Xing (China): 14-21, 21-14, 21-15
- WS: Han Yue (China) vs Wang Zhi Yi (China): 8-21, 13-21
- MD: Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri (Indonesia) vs Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia): 21-15, 21-14
Penulis: Wan Faizal
Editor: Permadi Suntama
Masuk tirto.id


































