tirto.id - Tanggal 24 Oktober 2021 adalah peringatan Hari Informasi Pembangunan Sedunia yang dirayakan setiap tahunnya. Lantas, bagaimana sejarah, latar belakang, dan tujuan diperingatinya Hari Informasi Sedunia yang ditetapkan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) ini?
Teknologi informasi dan komunikasi berpotensi memberikan solusi baru terhadap tantangan pembangunan, termasuk dalam konteks globalisasi. Hal tersebut bertujuan agar terdorongnya pertumbuhan ekonomi, daya saing, akses informasi atau pengetahuan, pengentasan kemiskinan, serta inklusi sosial.
Selain itu, teknologi informasi dan komunikasi menghadirkan peluang dan tantangan baru untuk mengatasi hambatan utama yang dihadapi dalam mengakses teknologi baru, seperti sumber daya tidak mencukupi, infrastruktur, pendidikan, kapasitas, investasi dan konektivitas, juga isu-isu terkait dengan teknologi.
Sejarah & Tujuan Peringatan Hari Informasi Pembangunan Sedunia
PBB menyerukan kepada semua pemangku kepentingan di dunia untuk berupaya menyediakan sumber daya yang memadai, meningkatkan kapasitas dan transfer teknologi, melalui persyaratan yang disepakati bersama negara-negara lain.
Tanggal 17 Mei 1972 dalam konferensi PBB tentang perdagangan dan pembangunan, diusulkan serangkaian tindakan khusus terhadap penyebaran informasi dan mobilisasi opini publik yang berhubungan dengan masalah perdagangan dan pembangunan.
Kesepakatan pada 20 Oktober 1972 menyebutkan bahwa peningkatan dalam penyebaran informasi dan mobilisasi opini publik menjadi faktor penting akan masalah umum pembangunan.
Oleh karena itu, dikutip situs The United Nations, pada 1972, Majelis Umum PBB menetapkan Hari Informasi Pembangunan Sedunia setiap tanggal 24 Oktober.
Hal ini bertujuan untuk menarik perhatian seluruh negara terhadap masalah-masalah pembangunan dan perlunya memperkuat kerja sama internasional untuk menyelesaikannya.
Majelis Umum PBB menganggap bahwa peningkatan penyebaran informasi dan mobilisasi opini publik, khususnya pada kaum muda untuk mengarah pada kesadaran yang lebih besar akan masalah-masalah pembangunan sehingga mendorong upaya di bidang kerja sama internasional.
Adapun rangkaian keputusan terkait penetapan Hari Informasi Pembangunan Sedunia adalah sebagai berikut:
Pertama, memutuskan untuk mengadakan Hari Informasi Pembangunan Sedunia yang bertujuan menarik perhatian opini publik dunia terhadap masalah-masalah pembangunan dan perlunya memperkuat kerja sama internasional dalam menyelesaikannya.
Kedua, memutuskan tanggal 24 Oktober -sesuai dengan hari lahir PBB- sebagai Hari Informasi Pembangunan Sedunia.
Ketiga, mengundang Tracle and Development Board guna mempelajari seperti yang ditujukan untuk peninjauan atau penilaian dekade pembangunan PBB dan laporan sementara yang diminta dari Sekretaris Jenderal PBB tentang perdagangan dan pembangunan.
Keempat, meminta kepada Sekretaris Jenderal PBB untuk mempersiapkan laporan rinci.
Kelima, laporan terperinci yang dimaksud yaitu memperkuat layanan informasi dalam memberikan publisitas lebih luas terhadap perdebatan dan keputusan konferensi mengenai masalah perdagangan dan pembangunan, serta tujuan strategi pembangunan internasional sebagai perhatian konferensi.
Keenam, Dewan Perdagangan dan Pembangunan PBB menguraikan program acara pada Hari Informasi Pembangunan Sedunia dan membuat proposal khusus untuk tujuan pembangunan internasional.
Penulis: Olivia Rianjani
Editor: Iswara N Raditya