tirto.id - Harga emas PT Aneka Tambang (Persero) Tbk atau Antam naik sebesar Rp10.000 menjadi Rp1.039.000 per gram, Jumat (20/1/2023). Sebelumnya harga emas dijual dengan harga Rp1.029.000 per gram, Kamis (19/1/2023).
Dikutip dari laman https://www.logammulia.com/id, harga jual kembali (buyback) emas Antam juga naik Rp10.000 menjadi Rp945.000 per gram dibandingkan harga buyback pada Kamis (19/1) sebesar Rp935.000 per gram.
Berikut harga pecahan emas batangan yang tercatat di Logam Mulia Antam:
- Harga emas 0,5 gram : Rp569.500
- Harga emas 1 gram : Rp1.039.000
- Harga emas 2 gram : Rp2.018.000
- Harga emas 3 gram : Rp3.002.000
- Harga emas 5 gram : Rp4.970.000
- Harga emas 10 gram : Rp9.885.000
- Harga emas 25 gram : Rp24.587.000
- Harga emas 50 gram : Rp49.095.000
- Harga emas 100 gram : Rp98.112.000
- Harga emas 250 gram : Rp245.015.000
- Harga emas 500 gram : Rp489.820.000
- Harga emas 1.000 gram : Rp979.600.000
Untuk diketahui, Dana Moneter Internasional (IMF) memperkirakan sepertiga ekonomi dunia akan mengalami resesi pada tahun ini. Hal ini seiring dengan kekuatan ekonomi besar dunia seperti Amerika Erikat (AS), Uni Eropa, dan Cina melambat secara bersamaan.
Direktur Pengembangan Usaha Antam, Dolok R Silaban menilai, saat ini merupakan waktu yang tepat untuk mulai melakukan investasi emas di tengah ancaman resesi. Bahkan ia menyarankan jangan menunggu resesi terlebih dahulu baru kemudian membeli emas.
"Kalau saya sebagai penjual pasti setiap saat saat akan mengatakan saat ini yang tepat. Tapi jika saya tahu ke depan harus naik (harga emas) maka saya sudah beli banyak. Sebelum adanya perkiraan resesi apa salah nya kita sekarang," jelasnya saat meluncurkan produk perhiasan dan emas batangan Batik Indonesia Seri III, dikutip Senin (9/1/2023).
Sementara itu, General Manager (GM) Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian (UBPP) Antam, Purwanto menambahkan, investasi emas bisa dilakukan saat ini untuk bekal pendidikan maupun hari tua. Terlebih emas sifatnya adalah lindung nilai.
"Jadi kepada kawan-kawan atau mitranya Antam, tatkala ingin mempersiapkan hari tua anak anak sekolah dan lain lain itu relatif tidak tergerus dengan apapun. Jadi sangat cocok dijadikan media investasi atau media simpan untuk mempersiapkan hari tua untuk masyarakat Indonesia," ujarnya.
Penulis: Dwi Aditya Putra
Editor: Intan Umbari Prihatin