Menuju konten utama
Doa Gempa Bumi

Doa Saat Terjadi Gempa Bumi sesuai Sunnah: Arab, Latin, & Artinya

Bacaan doa gempa bumi sesuai sunah yang diajarkan Islam dan permohonanan agar terhindar dari bencana.

Doa Saat Terjadi Gempa Bumi sesuai Sunnah: Arab, Latin, & Artinya
Sejumlah prajurit TNI AD membantu warga membersihkan puing-puing bangunan yang rusak akibat gempa di Desa Kaliuling, Lumajang, Jawa Timur, Senin (12/4/2021). ANTARA FOTO/Zabur Karuru/foc.

tirto.id - Ketika terjadi gempa bumi, Islam menganjurkan umatnya untuk meminta perlindungan kepada Allah SWT dengan membaca doa yang diajarkan Rasulullah SAW. Berikut ini bacaan doa ketika terjadi gempa dalam bahasa Arab, latin, dan terjemahannya.

Dari sejarahnya, doa gempa bumi ini berkaitan dengan bencana yang terjadi di tanah Arab pada tahun ke-5 hijriah. Pada saat itu, Nabi Muhammad yang berada di Madinah meletakkan tangannya di atas tanah. Ia kemudian berkata, “Tenanglah, belum saatnya engkau datang.”

Bacaan doa tersebut relevan dengan kondisi Indonesia yang kerap dilanda bencana. Terlebih, sebagian besar wilayah Indonesia merupakan lokasi rawan gempa bumi. Hal itu disebabkan kawasan Indonesia berada di titik Cincin Api, rumah geologis bagi gempa bumi dan letusan gunung berapi.

Beberapa waktu lalu, misalnya, Laut Flores mengalami gempa bumi bermagnitudo 7,5 yang berpotensi menimbulkan tsunami. Wilayah di dekatnya, Sorong, Papua Barat juga mengalami goncangan sebanyak 75 kali dalam waktu sehari, Minggu (19/12/2021).

Doa Saat Terjadi Gempa Bumi: Arab, Latin, dan Terjemahannya

Doa ketika gempa bumi ini bersumber dari riwayat Imam Muslim. Doa ini tidak hanya untuk dibaca ketika ada gempa, tetapi juga ketika ada musibah atau bencana lain seperti angin topan, banjir, longsor, dan sebagainya.

Berikut ini bacaan doa saat terjadi gempa bumi dalam tulisan Arab, latin, dan terjemahannya.

اللَّهُمَّ إِنِّى أَسْأَلُكَ خَيْرَهَا وَخَيْرَ مَا فِيهَا وَخَيْرَ مَا أُرْسِلَتْ بِهِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّهَا وَشَرِّ مَا فِيهَا وَشَرِّ مَا أُرْسِلَتْ بِهِ

Bacaan latinnya: "Allahumma innii as-aluka khairahaa wa khaira maa fiihaa wa khaira maa ursilat bih. Wa-a’uudzubika min syarrihaa wa syarri maa fiihaa wa khaira maa ursilat bih."

Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu kebaikan atas apa yang terjadi, kebaikan yang ada di dalamnya dan kebaikan yang Engkau kirimkan dengan kejadian ini. Dan aku berlindung kepada-Mu dari keburukannya, keburukan yang ada di dalamnya dan keburukan yang Engkau kirimkan dengannya," (H.R. Muslim).

Doa Agar Terhindar dari Gempa Bumi

Bagi orang yang mendengar adanya gempa bumi, kemudian ingin berlindung dari bencana tersebut, terdapat doa tersendiri dalam Islam. Barang siapa yang mengamalkannya akan terhindar dari musibah gempa bumi.

Bacaan doa berikut dianjurkan untuk dilafalkan ketika melihat atau mendengar musibah, namun tidak dibaca di depan korban atau orang yang mengalami gempa tersebut. Doa ini diamalkan secara pribadi. Bacaannya adalah sebagai berikut.

الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِى عَافَانِى مِمَّا ابْتَلاَكَ بِهِ وَفَضَّلَنِى عَلَى كَثِيرٍ مِمَّنْ خَلَقَ تَفْضِيلاً

Bacaan latinnya: "Alhamdulillaahil ladzii ‘aafaanii mimmab talaaka bihi. Wafadldlolanii ‘ala katsiirin mimman kholaqo tafdliilan"

Artinya: "Segala puji bagi Allah yang telah menyelamatkan aku dari musibah yang menimpamu dan benar-benar memuliakanku dari makhluk lainnya."

Keutamaan doa di atas disampaikan oleh Nabi Muhammad SAW bahwa orang yang mengamalkannya akan dijaga dari musibah. Hal itu tergambar dalam hadis yang diriwayatkan Tirmidzi dan Ibnu Majah sebagai berikut:

“Siapa saja yang melihat yang lain tertimpa musibah, lalu ia mengucapkan doa di atas, maka ia akan diselamatkan dari musibah tersebut, musibah apa pun itu semasa ia hidup,” (H.R. Tirmidzi dan Ibnu Majah).

Baca juga artikel terkait GEMPA BUMI atau tulisan lainnya dari Abdul Hadi

tirto.id - Sosial budaya
Penulis: Abdul Hadi
Editor: Iswara N Raditya