Menuju konten utama

Densus 88 Polri Tangkap Terduga Teroris di Rumpin Bogor

Terduga teroris berinisial Y dikenal warga sebagai sosok pendiam yang menjalani usaha kecil-kecilan menjual tanaman hias.

Densus 88 Polri Tangkap Terduga Teroris di Rumpin Bogor
Anggota Gegana Polda Jabar melakukan proses sterilisasi tempat kejadian perkara dugaan bom bunuh diri di Polsek Astanaanyar, Bandung, Jawa Barat, Rabu (7/12/2022). ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/aww.

tirto.id - Densus 88 Antiteror Polri menangkap seorang terduga teroris berinisial Y di Desa Kampung Sawah, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Penangkapan dilakukan pada Jumat (18/7/2025) pukul 05.04 WIB.

“Penegakkan hukum terhadap satu orang target tindak pidana terorisme atas nama Y dengan barang bukti handphone, identitas, motor, dan sejumlah uang,” ujar Juru Bicara Densus 88 Anti Teror, AKBP Mayndra Eka Wardhana, saat dikonfirmasi, Senin (21/7/2025).

Mayndra menyampaikan setelah dilakukan penangkapan kepada Y, tim penyidik masih melakukan pemeriksaan. Sejauh ini, peran dari Y sendiri banyak memegang posisi di jaringannya.

Untuk jaringan Y sendiri, kata Mayndra, masih belum bisa diungkap karena pemeriksaan belum selesai dilakukan.

“Keterlibatannya menjabat berbagai posisi, salah satunya menjadi fasilitator,” tutur Mayndra.

Dari informasi yang beredar, Y merupakan pria yang berprofesi sebagai pedagang tanaman hias. Informasi yang beredar menyebutkan, Y baru sekitar enam bulan menikah dengan seorang wanita di desa tersebut.

Keterangan warga sekitar, Y dikenal warga sebagai sosok pendiam yang menjalani usaha kecil-kecilan menjual tanaman hias.

Penangkapannya pun turut melibatkan jajaran Polsek Rumpin untuk pengamanan.

“Sudah diamankan dan ditangani oleh petugas Densus 88 Mabes Polri,” kata Suyoko.

Setalah dilakukan penangkapan, Y dibawa oleh Densus 88 untuk diperiksa dan dikembangkan jaringannya.

Baca juga artikel terkait PENANGKAPAN TERORIS atau tulisan lainnya dari Ayu Mumpuni

tirto.id - Flash News
Reporter: Ayu Mumpuni
Penulis: Ayu Mumpuni
Editor: Bayu Septianto