tirto.id - Para pemain AS Roma merelakan gaji mereka selama empat bulan ke depan atau sampai 30 Juni 2020 tak dibayar. Keputusan skuad besutan Paulo Fonseca itu untuk membantu mengurangi beban tim selama masa pandemi virus corona (Covid-19) ini.
Sepak bola terkena dampak besar karena ada pandemi. Tak ada pertandingan, berarti tiada pula pemasukan bagi klub dari penjualan tiket. Sedangkan pengeluaran untuk gaji pemain, pelatih, dan para staf serta pekerja lain masih terus berjalan.
Edin Dzeko dan kawan-kawan mengerti benar akan kesulitan yang dialami oleh klub. Maka dengan solidaritas tinggi, mereka mengirim surat ke manajemen AS Roma yang isinya adalah para pemain rela tak dibayar sampai 30 Juni 2020 atau 4 bulan ke depan.
“Kami menuliskan ini sebagai bentuk dukungan pada perusahaan pada periode yang sulit seperti ini dikarenakan krisis COVID-19. Kami para pemain sudah siap bermain secepatnya, memberikan yang terbaik untuk mewujudkan target kita,” demikian isi surat dari pemain seperti dikutip dari situs resmi klub.
“Tapi kami juga sadar bahwa itu semua tidak cukup untuk membantu klub mengatasi konsekuensi ekonomi karena adanya keadaan darurat saat ini. Dengan harapan bisa membantu klub, kami menawarkan proposal keuangan ini.”
“Kami juga memastikan akan mendukung insiatif dari AS Roma dan Roma Cares untuk membantu mereka yang membutuhkan dalam keadaan sulit seperti ini. Forza Roma!” pungkas pernyataan tersebut.
Apa yang dilakukan para pemain Roma tentu menjadi sesuatu yang mengejutkan. Di tempat lain, ada klub yang masih memberikan gaji penuh kepada para pemainnya, atau hanya membayar mereka sekian persen.
Manajemen klub yang diwakili Guido Fienga pun menuturkan terima kasih kepada Paulo Fonseca dan pasukannya. Dengan inisiatif tersebut, AS Roma masih bisa mengalokasikan dana untuk hal lain, termasuk membayar para pekerja di belakang layar.
“Kami selalu bicara soal kesatuan di Roma. Sekarang para pemain, pelatih, dan para staf pelatih rela untuk tidak mendapatkan bayaran mereka sampai akhir musim. Ini membuktikan bahwa kesatuan tak hanya bualan saja di sini,” ucap Fienga.
“Kapten tim, Edin Dzeko, semua pemain, dan Paulo [Fonseca] telah menunjukkan mereka paham dengan apa yang diusung klub ini. Kami berterima kasih atas tindakan luar biasa mereka yang juga ditujukan pada pekerja lain di klub ini,” lanjutnya.
Namun demikian, bukan berarti persoalan berhenti. Pihak klub nantinya harus membahas kontrak lagi dengan para pemain, terutama jika musim ini harus selesai setelah 30 Juni 2020. Kontrak pemain kebanyakan selalu selesai pada tanggal tersebut di setiap tahunnya.
Penulis: Wan Faizal
Editor: Addi M Idhom