tirto.id - PT Angkasa Pura I (Persero) menurunkan biaya layanan rapid test di 8 bandara kelolaannya menjadi Rp85.000 dari sebelumnya berkisar antara Rp150 ribu hingga Rp200 ribu.
Direktur Utama PT Angkasa Pura I (Persero) Faik Fahmi menjelaskan, langkah ini dilakukan agar semakin memudahkan para pengguna jasa yang akan melakukan perjalanan udara.
"Rapid test masih menjadi salah satu syarat kelengkapan dokumen untuk melakukan perjalanan udara sesuai dengan Surat Edaran Gugus Tugas Nomor 9 tahun 2020 yang juga dirujuk oleh Kementerian Perhubungan," jelas dia dalam keterangan resmi, Selasa (15/9/2020).
Daftar 8 bandara yang menurunkan harga rapid test tersebut yaitu:
1. Bandara Sultan Hasanuddin Makassar
2. Bandara Juanda Surabaya
3. Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin
4. Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali
5. Bandara Internasional Yogyakarta
6. Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang
7. Bandara Adi Soemarmo Solo
8. Bandara Sentani Jayapura.
Faik mengatakan, penurunan biaya rapid test di 8 bandara Angkasa Pura I bertujuan untuk mengurangi beban biaya perjalanan udara sehingga semakin memudahkan calon penumpang untuk melakukan perjalanan udara pada masa adaptasi kebiasaan baru.
"Layanan rapid test di bandara Angkasa Pura I telah disediakan sejak akhir Juli lalu yang bekerja sama dengan berbagai klinik melalui kerja sama dengan salah satu anak perusahaan, Angkasa Pura Supports," kata dia.
Sebelumnya, proses rapid yang dilakukan di bandara sebelumnya sudah banyak difasilitasi oleh pihak kebandaraan sampai maskapai penerbangan. Skemanya, para calon peserta diwajibkan untuk mencuci tangan dan melakukan pengecekan suhu tubuh sebelum memasuki area pemeriksaan.
Penggunaan masker dan penerapan physical distancing juga dilakukan di area ini.
Selanjutnya, calon peserta melakukan registrasi dengan membawa kartu identitas dan mengisi formulir yang sudah disediakan. Setelah itu, para peserta rapid test dapat melakukan pemeriksaan kesehatan dengan dokter dan pengambilan sample darah. Setelah selesai menjalani tes, para peserta diharap tetap berada di ruang tunggu sampai hasil rapid test keluar.
Penulis: Selfie Miftahul Jannah
Editor: Maya Saputri