Menuju konten utama

Cara Mengatasi Nyeri Tulang Belakang dan Lutut Menurut Dokter

Nyeri tulang belakang serta nyeri pada area lutut kerap kali jadi masalah yang banyak dialami oleh remaja maupun orang dewasa, bagaimana cara mengatasinya?

Cara Mengatasi Nyeri Tulang Belakang dan Lutut Menurut Dokter
Ilustrasi Nyeri Otot. FOTO/iStockphoto

tirto.id - Istilah remaja jompo, kerap kali kita jumpai dalam beberapa unggahan di media sosial. Sebutan remaja jompo ditujukan pada para remaja yang sering kali mengalami sakit pinggang, pegel linu, gampang lelah, hingga sering merasa pusing.

Hal ini terjadi karena gaya hidup yang tak sehat serta kurang gerak karena mager ataupun beban kerja yang akhirnya membuat mereka lebih banyak duduk dan bekerja.

Nyeri tulang belakang serta nyeri pada area lutut juga kerap kali menjadi masalah umum yang banyak dialami oleh remaja maupun orang dewasa.

Dokter spesialis bedah anastesi Ketut Ngurah Gunapriya, Sp.An, KIC, FIPM, FIPP, CIPS, mengatakan bagi Anda yang sering mengeluhkan masalah ini sebaiknya tidak abai dalam menanggapinya.

"Nyeri pada tulang belakang dan lutut merupakan masalah umum yang dapat terjadi pada siapa saja. Masalah tersebut juga dapat muncul akibat aktivitas sehari-hari," kata dia seperti dilansir dari Antara.

"Namun, bukan berarti rasa nyeri yang muncul ini dapat Anda tidak gubris. Apalagi, nyeri juga dapat menjadi indikasi munculnya penyakit tertentu. Oleh karena itu, jika Anda mengalami rasa nyeri yang berkepanjangan dalam waktu yang lama, segeralah memeriksakan diri dengan dokter,” sambungnya.

Lebih lanjut, salah satu masalah yang berkaitan dengan rasa nyeri di area tulang belakang hingga lutut adalah saraf terjepit, tumor, hingga osteoporosis atau pengapuran tulang. Agar dapat membedakan nyeri yang bahaya dan tidak serta cara penangannya, berikut penjelasannya.

Ciri nyeri akibat aktivitas sehari-hari

Sebagian besar kasus nyeri terjadi akibat adanya aktivitas fisik yang berat dan, nyeri tersebut biasanya tidak berbahaya. Gejala nyeri akibat aktivitas sehari-hari meliputi nyeri biasanya datang di salah satu sisi tubuh saja, dapat ditunjuk lokasinya. Kemudian, rasa sakit/nyeri yang muncul biasanya akan hilang dalam beberapa hari atau beberapa minggu saja.

Ciri nyeri yang mengindikasikan penyakit berbahaya

Ada beberapa tanda yang bisa mengindikasikan rasa nyeri yang berbahaya pada tubuh, di antaranya seperti nyeri muncul cenderung lama dan berkepanjangan serta nyeri terasa menjalar ke area lain, misalnya dari pinggang ke kaki.

Kemudian, nyeri yang mengindikasi adanya penyakit adalah disertai dengan gejala lainnya, seperti pusing, mual, hingga penurunan berat badan.

Pengobatan untuk atasi rasa nyeri tulang belakang dan lutut

Guna mengobati rasa nyeri tulang belakang dan lutut, Anda bisa mengatasinya dengan terapi yang dilakukan di rumah. Menurut penuturan Gunapriya, salah satu cara pengobatan nyeri yang dapat pasien lakukan di rumah adalah dengan cara RICE.

RICE adalah Rest atau dengan cara mengistirahatkan otot yang terasa nyeri, Ice atau kompres dengan es batu pada area nyeri, Compress atau bebat dengan perban atau kain elastis, Elevate atau posisikan area nyeri lebih tinggi saat duduk atau berbaring.

Namun, selain itu pasien juga dapat melakukan pengobatan dengan bantuan medis. Umumnya, hal ini diperlukan untuk pasien yang mengalami nyeri berkepanjangan atau kronis. Dengan melakukan konsultasi dan pemeriksaan, dokter dapat membantu mengidentifikasi masalah hingga melakukan pengobatan atau tindakan terapi yang tepat pada masalah nyeri yang pasien alami.

Baca juga artikel terkait LIFESTYLE atau tulisan lainnya dari Nur Hidayah Perwitasari

tirto.id - Gaya hidup
Penulis: Nur Hidayah Perwitasari
Editor: Iswara N Raditya