tirto.id - Bank Indonesia (BI) perwakilan Sumatera Barat membantah mengenai kabar di tengah masyarakat belakangan ini yang menyebutkan BI menerbitkan uang kertas pecahan Rp200 ribu. Kabar itu terbukti menyesatkan.
"Itu tidak ada, karena kalau ada pasti diumumkan dulu jauh hari sebelum dikeluarkan," kata Kepala Perwakilan BI Sumatera Barat, Puji Atmoko, di Padang, Senin, (2/5/2016).
Dalam kabar di dunia maya uang kertas yang disebut-sebut dikeluarkan BI itu memiliki latar warna kuning, ungu dan putih dengan gambar orang sedang menunggangi kuda.
Lebih lanjut Puji menerangkan, untuk membuat desain baru uang pecahan, BI harus melakukan survei yang sangat lama. Di samping itu, apabila BI hendak menerbitkan uang pecahan baru, minimal enam bulan sampai setahun sebelumnya sudah diumumkan.
"Ini belum ada pengumuman tapi sudah beredar itu agak aneh saja," kata Puji.
Sementara itu, Fitra, seorang warga Padang Fitra mengatakan gambar uang Rp200 ribu baru tersebut menyebar sejak tiga hari terakhir melalui jejaring sosial facebook, hingga BlackBerry Mesenger.
"Saya ragu juga kok tidak ada pengumuman tiba-tiba saja ramai menyebarkan foto," kata Fitra.
Fitra menginginkan pihak berwenang seperti BI segera melakukan sosialisasi agar tidak timbul keraguan di masyarakat mengenai gambar uang yang beredar tersebut.
Penulis: Mutaya Saroh
Editor: Agung DH