Menuju konten utama

Berita Gunung Merapi 11 Oktober 2022: 8 Kali Gempa Guguran

Gunung Merapi mengalami 8 kali gempa guguran dengan amplitudo 3-19 mm dan lama gempa 24.3-128.9 detik.

Berita Gunung Merapi 11 Oktober 2022: 8 Kali Gempa Guguran
Luncuran lava pijar Gunung Merapi terlihat dari Turi, Sleman, DI Yogyakarta, Sabtu (5/2/2022).ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah/rwa.

tirto.id - Situasi Gunung Merapi hari ini, Selasa, 11 Oktober 2022 berdasarkan periode pengamatan pukul 12.00-16.00 WIB mengalami 8 kali gempa guguran, 2 kali gempa hembusan dan 6 kali gempa hybrid.

Sampai hari ini, berdasarkan laporan laman resmi magma.esdm.go.id, masyarakat masih diminta untuk tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya dan mengantisipasi gangguan akibat abu vulkanik dari erupsi Gunung Merapi.

Status gunung api yang terletak di perbatasan Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) masih dinyatakan Siaga Level III.

Aktivitas Gunung Merapi

Gunung api Merapi terletak di KabKota Sleman, Magelang, Boyolali, Klaten, Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah dengan posisi geografis di Latitude -7.542°LU, Longitude 110.442°BT dan memiliki ketinggian 2968 mdpl

Pengamatan Visual

Gunung api terlihat jelas hingga tertutup Kabut 0-II. Teramati asap kawah utama berwarna putih dengan intensitas sedang tinggi sekitar 20-100 meter dari puncak. Cuaca cerah hingga hujan, angin lemah hingga sedang ke arah barat.

Klimatologi

Cuaca cerah hingga hujan, angin lemah hingga sedang ke arah barat. Suhu udara sekitar 16-21°C. Kelembaban 60-86%. Tekanan udara 836.5-957 mmHg. Intensitas curah hujan 33 mm per hari.

Pengamatan Kegempaan

  • 8 kali gempa guguran dengan amplitudo 3-19 mm dan lama gempa 24.3-128.9 detik.
  • 2 kali gempa hembusan dengan amplitudo 4-5 mm, dan lama gempa 6.2-7.9 detik.
  • 6 kali gempa hybrid/fase banyak dengan amplitudo 4-6 mm, S-P 0.2-0.4 detik dan lama gempa 4.5-6.8 detik.
  • 1 kali gempa vulkanik dangkal dengan amplitudo 41 mm, dan lama gempa 8 detik.
  • 15 kali gempa vulkanik dalam dengan amplitudo 4-12 mm, S-P 0.2-0.7 detik dan lama gempa 6-8.4 detik.
  • 1 kali gempa tektonik jauh dengan amplitudo 12 mm, S-P 24.32 detik dan lama gempa 72.6 detik.

Rekomendasi

1. Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 km, Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal 7 km. Pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 km dan Sungai Gendol 5 km. Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak.

2. Masyarakat agar tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya.

3. Masyarakat agar mengantisipasi gangguan akibat abu vulkanik dari erupsi Gunung Merapi serta mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di seputar G. Merapi.

4. Jika terjadi perubahan aktivitas yang signifikan, maka status aktivitas Gunung Merapi akan segera ditinjau kembali.

Baca juga artikel terkait AKTUAL DAN TREN atau tulisan lainnya dari Alexander Haryanto

tirto.id - Sosial budaya
Penulis: Alexander Haryanto
Editor: Iswara N Raditya