Menuju konten utama

Banjir Pekalongan 2022: Jumlah Pengungsi 171 & Kondisi Terkininya

Berikut adalah beberapa lokasi banjir di Kota Pekalongan dengan ketinggian 10-50 sentimeter.

Banjir Pekalongan 2022: Jumlah Pengungsi 171 & Kondisi Terkininya
Foto udara kondisi rumah warga yang tergenang air banjir di Dukuh Tugurejo, Desa Pait, Kecamatan Siwalan, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, Selasa (8/2/2022). ANTARA FOTO/Harviyan Perdana Putra/hp.

tirto.id - Kota Pekalongan, Jawa Tengah dilanda banjir akibat hujan deras yang terjadi sejak hari Sabtu, 5 Februari 2022. Akibatnya, kata Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pekalongan, sebanyak 32.332 jiwa dan 5.978 unit rumah di wilayah empat kecamatan terdampak banjir.

Seperti diwartakan Antara News, BPBD Kota Pekalongan mengatakan, jumlah pengungsi korban banjir di daerah itu awalnya 105 orang, tapi sekarang sudah bertambah menjadi 171 orang.

Menurut Kepala Seksi Pencegahan dan Kesiapsiagaan Bencana BPBD Kota Pekalongan Dimas Arga Yudha, kurang lebih seratusan rumah warga yang terkena banjir akibat hujan intensitas sedang yang terjadi sejak Sabtu, 5 Februari malam sampai Senin pagi, 7 Februari 2022.

"Perkembangan terakhir, air sudah mulai surut, namun jumlah pengungsi bertambah karena tempat tinggal mereka masih terendam banjir," kata Dimas Arga.

Untuk tempat pengungsian, kata Dimas, pihaknya sudah menyiapkan di tiga titik, yaitu aula Kelurahan Tirto, TPQ Al-hikmah, dan aula Kecamatan Pekalongan Barat.

Banjir Pekalongan

Warga beraktivitas saat terjadi genangan air di sekitar rumahnya di Dukuh Tugurejo, Desa Pait, Kecamatan Siwalan, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, Selasa (8/2/2022). ANTARA FOTO/Harviyan Perdana Putra/hp.

Dimas mengatakan, banjir juga menyebabkan sejumlah jalan protokol tergenang banjir seperti Jalan Wilis, Urip Sumoharjo, Yudha Bhakti, Karya Bhakti, Jalan Angkatan 66, Sutan Syahrir, Jalan Samanhudi, Perintis Kemerdekaan, Tentara Pelajar, Kusuma Bangsa, Samudera Pasai, dan Jalan Kurinci.

"Semula ketinggian air di sepanjang jalan utama itu mencapai sekitar 50 centimeter namun Minggu siang ini (6/2) kondisinya sudah mulai surut," katanya.

Dimas mengatakan hujan dengan intensitas curah yang cukup tinggi menyebabkan aliran Sungai Bremi meluap dan air melimpas dengan ketinggian 30-40 cm ke sejumlah wilayah Tirto seperti Kampung Baru, dan Perumahan Gama Permai.

Menurut dia, BPBD terus melakukan patroli, monitoring, pendisdistribusian logistik, dan mendorong warga terdampak banjir mendirikan dapur umum mandiri.

Untuk memenuhi kebutuhan warga terdampak banjir, kata dia, Pemerintah Kota juga sudah memberikan bantuan logistik, seperti mi, beras, minyak goreng, dan teh .

"Pendirian dapur umum mandiri ini sebagai upaya menunjukkan gotong royong warga terdampak banjir di saat mendapat musibah," katanya.

Pemkot juga memberikan layanan medis yang dilaksanakan oleh dinas kesehatan dan PMI, serta bantuan sosial oleh dinas sosial.

Banjir Pekalongan

Warga berjalan melewati genangan air di Dukuh Tugurejo, Desa Pait, Kecamatan Siwalan, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, Selasa (8/2/2022). ANTARA FOTO/Harviyan Perdana Putra/hp.

Kendati demikian, Dimas mengatakan, aliran sungai Bremi sudah mulai surut pada Senin sore ini, sehingga warga memanfaatkan waktu dengan melakukan penanganan kedaruratan dan membuat tanggul darurat untuk mengatasi limpasan air sungai itu.

Ia menambahkan pemkot juga mengoptimalkan sejumlah pompa air yang berada di titik banjir untuk mengurangi genangan air yang merendam rumah penduduk.

Berikut adalah beberapa lokasi banjir di Kota Pekalongan dengan ketinggian 10-50 sentimeter:

  • Tirto Kampung Baru
  • Jala Kurinci
  • Jalan Sutan Syahrir
  • Jalan Kusuma Bangsa
  • Jalan Pramuka
  • Jalan Bahagia
  • Veteran
  • Tentara Pelajar
  • Blimbing
  • Pabean
  • Clumprit Degayu

Baca juga artikel terkait BANJIR PEKALONGAN

tirto.id - Sosial budaya
Sumber: Antara
Penulis: Alexander Haryanto
Editor: Iswara N Raditya