tirto.id - Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia, menepis kabar isu musyawarah nasional luar biasa (Munaslub) partai berlogo pohon beringin tersebut. Bahlil menampik isu adanya keretakan di tubuh Partai Golkar.
“Masa mau dipercaya berita yang enggak ada sumbernya,” kata Bahlil, dalam keterangannya, Senin (4/8/2025).
Senada dengan Bahlil, Ketua Bidang Keagamaan dan Kerohanian Partai Golkar, Nusron Wahid, menampik isu tersebut, terutama yang mengaitkannya dengan nama dirinya.
“Pertama, saya tidak tahu menahu tentang isu tersebut. Kedua, sampai hari ini tidak pernah ada pembicaraan di lingkungan Istana kepada saya ataupun kepada pihak-pihak lain di lingkungan Partai Golkar yang membicarakan tentang munaslub,” kata Nusron.
Nusron menegaskan fokus utama pembahasan yang melibatkan dirinya dan kelompok kerja di Golkar adalah persoalan-persoalan strategis yang menyentuh kepentingan rakyat, bukan konflik internal partai.
“Topik tentang bagaimana menyukseskan perumahan 3 juta untuk rakyat miskin. Tidak ada topik-topik seperti yang saudara sebutkan tadi. Jelas,” tutur Nusron.
Diketahui, Bahlil Lahadalia resmi terpilih menjadi Ketua Umum Partai Golkar dalam Musyawarah Nasional (Munas) XI yang digelar pada 20-21 Agustus 2024. Saat itu, ia terpilih secara aklamasi dan menggantikan Airlangga Hartarto.
Editor: Fransiskus Adryanto Pratama
Masuk tirto.id


































