Menuju konten utama
TV Digital

Apakah Smart TV Sudah Termasuk TV Digital dan Berapa Harganya?

Smart TV sudah beredar di Indonesia, bahkan sebelum adanya kebijakan migrasi TV digital. Apakah smart TV termasuk TV digital dan berapa harganya?

Apakah Smart TV Sudah Termasuk TV Digital dan Berapa Harganya?
Ilustrasi Menonton TV. foto/istockphoto

tirto.id - Sebelum keberadaan perangkat TV digital didengungkan belakangan ini karena adanya kebijakan Analog Switch Off (ASO), telah dikenal dahulu produk smart TV. Dari segi bentuk, smart TV cenderung pipih dengan bobot lebih ringan. Selain bisa dimanfaatkan untuk menonton siaran kanal TV biasa, perangkat televisi satu ini memiliki beragam fitur modern.

Smart TV memberikan nilai lebih dibanding TV tabung. Perangkatnya dibekali dengan prosesor khusus yang membantu memperlancar semua fitur yang ada.

Di samping itu, smart TV juga dilengkapi berbagai platform streaming yang tidak ditemukan di TV tabung. Salah satunya adalah aplikasi streaming YouTube.

Situs resmi Samsung menuliskan, dari sekian pendapat mengenai definisi smart TV, ada benang merah yang bisa disimpulkan. Smart TV merupakan perangkat yang menggabungkan teknologi TV biasa, internet, dan aplikasi, menjadi satu.

Namun, untuk bisa menjalankan aplikasi pendukung di dalamnya, sebuah smart TV mesti memiliki terkoneksi dengan internet. Jika tidak, layanan yang diperoleh hanya siaran TV biasa (offline). Itu pun dengan syarat smart TV tersebut telah dibekali antena atau dekoder.

Selama kecepatan akses internet memadai, kualitas tayangan yang ditampilkan setara dengan siaran digital pada umumnya: gambar lebih tajam dan suara cukup jernih.

Mengutip laman resmi Aqua Japan, konektivitas internet ini tidak hanya bisa lewat kabel, tapi juga bisa nirkabel seperti WiFi.

Namun, smart TV punya beberapa perbedaan dengan TV digital. Salah satunya adalah pengguna smart TV mesti mengeluarkan dana lebih untuk membayar akses internet. Sementara itu, siaran TV digital dapat dinikmati secara gratis. Masyarakat yang ingin menonton siaran TV digital berkualitas tidak dibebani biaya apa pun.

Bisakah smart TV mengakses siaran digital?

Smart TV belum tentu bisa mengakses siaran TV digital gratis yang berlaku saat ini. Sebab, ada syarat utama yang harus dipenuhi terlebih dahulu agar sinyal digital bisa diterima oleh smart TV, yaitu dekoder.

Smart TV baru bisa langsung digunakan untuk melihat siaran digital bila sudah dilengkapi dekoder DVB-T2. Fitur ini biasanya terpasang langsung di dalam komponen elektronik smart TV. Jika sudah ada dekodernya, pengguna tinggal melakukan pemindaian kanal siaran digital, dengan catatan wilayahnya sudah terjangkau sinyal TV digital.

Bila smart TV belum dibekali fitur dekoder DVB-T2, siaran digital tidak bisa diperoleh secara langsung. Maka dari itu, untuk mendapatkan siaran TV digital, smart TV perlu dilengkapi alat set top box (STB). Harga STB cukup murah saat ini yang bisa diperoleh mulai Rp100 ribuan per unitnya.

Harga smart TV dengan fitur DVB-T2

Saat ini ada berbagai pilihan smart TV yang sudah ditanamkan dekoder DVB-T2. Harganya pun cukup terjangkau yakni berkisar Rp1-2 jutaan. Setidaknya ada tiga contoh merek smart TV yang sudah dibekali dekoder, di antaranya Coocaa 32S3U, Samsung UA32T4001, dan Changhong L32G7N.

Coocaa 32S3U adalah smart TV dengan layar berukuran 32 inci seharga Rp1.799.000. Selain dapat terkoneksi dengan internet, perangkat televisi modern itu dibekali DVB T2, yang dapat menangkap sinyal digital.

Selanjutnya, ada smart TV Samsung UA32T4001 yang memiliki sistem operasi Tizen. Perangkat TV digital ini memiliki layar 32 inci dengan resolusi 1366 x 768 piksel. Harganya Rp1.980.000 dan telah mendukung penerimaan siaran siaran digital secara gratis.

Contoh merek Smart TV yang terakhir adalah Changhong L32G7N. Perangkatnya sudah dibekali sistem operasi Android 11. TV canggih ini memiliki berbagai fitur khas gawai android seperti Google Assistant dan aplikasi hasil unduhan PlayStore. Selain itu, perangkat televisi modern yang dibanderol Rp2.050.000 ini juga sudah bisa menerima sinyal TV digital.

Baca juga artikel terkait SMART TV atau tulisan lainnya dari Ilham Choirul Anwar

tirto.id - Teknologi
Kontributor: Ilham Choirul Anwar
Penulis: Ilham Choirul Anwar
Editor: Muhammad Fadli Nasrudin Alkof