Menuju konten utama

Apa Saja Fungsi Sosiologi dan Peran Sosiolog?

Sosiologi dapat diartikan sebagai ilmu kemasyarakatan umum yang menjadi hasil terakhir perkembangan ilmu pengetahuan.

Apa Saja Fungsi Sosiologi dan Peran Sosiolog?
Ilustrasi Sosiologi. foto/IStockphoto

tirto.id - Sosiologi dapat diartikan sebagai ilmu yang mempelajari tentang masyarakat. Secara bahasa atau etimologi, asal kata sosiologi adalah diambil dari bahasa Latin socius yakni teman, dan logos yang diterjemahkan sebagai ilmu.

Jika diambil dari pendapat Auguste Comte, Bapak Sosiologi yang pertama kali memakai istilah ‘sosiologi’, sosiologi dapat diartikan sebagai ilmu kemasyarakatan umum yang menjadi hasil terakhir perkembangan ilmu pengetahuan.

Sosiologi juga didasarkan pada kemajuan-kemajuan yang sudah dicapai ilmu pengetahuan yang dibentuk berdasarkan observasi dan hasilnya disusun secara ilmiah. Ilmu ini menjadi ilmu yang mandiri sejak abad ke-19 pertengahan.

Fungsi dan peran sosiologi

Masyarakat hidup secara berkelompok dan saling interaksi, dan mengalami perkembangan sebagai makhluk berakal dan berbudaya. Sehingga, kehidupan dalam masyarakat tidak statis (tetap) melainkan dinamis.

Di Indonesia, kondisi masyarakatnya sangat unik karena ada satu sisi yang sudah sangat modern dan mengenal teknologi maju, sementara di sisi lain ada yang masih sangat terbelakang dan tidak kenal teknologi.

Dari sisi geografis, ada masyarakat yang hidup di kota besar dengan segala kemudahan, sementara ada juga yang hidup terpencil di pelosok. Dari segi mata pencaharian, masyarakat ada yang bekerja dalam industri dan ada juga yang bertani.

Segala perbedaan tersebut tentu berpengaruh pada identitas budaya masing-masing. Jika terjadi proses perubahan budaya yang tidak sesuai dengan kondisi masyarakat, maka akan terjadi masalah sosial.

Masalah sosial adalah adanya ketidaksesuaian unsur yang ada dalam masyarakat. Misalnya kemiskinan (miskin ilmu, miskin pekerjaan, miskin keterampilan, dll), kejahatan, perilaku menyimpang, masalah kependudukan, pelanggaran nilai dan norma, dst.

Sosiologi bermanfaat untuk memberikan bantuan pada masyarakat guna memecahkan masalah sosial sebagai metode represif dan preventif. Dengan begitu maka proses pembangunan suatu negara bisa berlanjut dengan memberikan kesejahteraan pada seluruh lapisan masyarakat.

Peran Sosiolog

Merujuk laman Repository Kemdikbud, ilmu sosiologi yang dipergunakan oleh para sosiolog berperan penting bagi pembangunan masyarakat utamanya di wilayah yang sedang berkembang. Berikut ini beberapa fungsi dan perannya.

  • Sosiolog sebagai ahli riset
Sosiolog dapat melakukan pengumpulan dan penggunaan data kehidupan sosial yang berlangsung di masyarakat untuk diolah menjadi karya ilmiah. Hasil dari karya ilmiah tersebut dapat dipakai untuk pengambilan keputusan guna memecahkan masalah di dalam masyarakat.

  • Sosiolog sebagai konsultan kebijakan
Dalam mengambil kebijakan, pemerintah atau pemimpin perusahaan membutuhkan analisa dan konsultasi dari seorang sosiolog. Prediksi yang dilakukan oleh seorang sosiolog dapat membantu pemimpin perusahaan atau kepala daerah memperkirakan apa pengaruh dari kebijakan mereka terhadap masyarakat. Dampaknya, kebijakan tersebut bisa menghasilkan pengaruh yang diinginkan.

  • Sosiolog sebagai praktisi
Saran-saran yang diberikan oleh seorang sosiolog dalam penyelesaian berbagai masalah hubungan masyarakat, hubungan karyawan, masalah moral dan lainnya, diharapkan lebih tepat sasaran. Karena itu sosiolog kadang terlibat dalam perencanaan dan pelaksanaan kegiatan masyarakat luas.

Seorang sosiolog bekerja dengan ilmu terapan yang memperhatikan nilai-nilai budaya dan karakter suatu masyarakat.

  • Sosiolog sebagai guru dan pendidik
Salah satu kegiatan yang dapat digeluti oleh seorang sosiolog adalah mengajar. Perannya adalah mengajarkan dan mengembangkan sosiologi sebagai ilmu di berbagai bidang dengan memberi contoh yang ada dalam masyarakat.

Baca juga artikel terkait SOSIOLOGI atau tulisan lainnya dari Cicik Novita

tirto.id - Pendidikan
Kontributor: Cicik Novita
Penulis: Cicik Novita
Editor: Nur Hidayah Perwitasari