Menuju konten utama

6 Pencarian yang Wajib Diwaspadai di Google Search

Ada 6 pencarian di Google Search yang disarankan untuk diwaspadai agar tak merugikan diri sendiri.

6 Pencarian yang Wajib Diwaspadai di Google Search
Ilustrasi Google Search Engine kurang ramah. tirto.id/Fiz

tirto.id - Tak selamanya hasil pencarian atau informasi yang ditampilakan oleh Google Search akurat dan bermanfaat. Beberapa hal yang ditanyakan di mesin pencari justru berpotensi menyesatkan serta merugikan. Sebut saja hal-hal seperti ancaman malware, pishing, misinformasi, dan lainnya.

Warganet disarankan mewaspadai pencarian-pencarian tertentu agar tidak merugikan diri sendiri. Berikut 6 pencarian yang wajib diwaspadai di Google Search:

1. Situs Web Perbankan

Salah satu hasil pencarian yang perlu diwaspadai adalah situs web perbankan. Sebab, menjadi lahan basah para penjahat untuk membuat website tandingan dengan alamat mirip. Ketika masuk ke situs web palsu dan login, maka informasi detail akun bank jatuh ke tangan penjahat.

Melansir laman Safeinternet Banking, Penipuan dengan nama, alamat, dan tampilan situs web mirip disebut sebagai phising.

2. Nomor Pelayanan Perusahaan

Selain situs web perbankan, nomor layanan perusahaan juga menjadi salah satu celah yang dimanfaatkan oleh penipu. Kadang ada pengguna yang ingin mencari nomor layanan informasi perusahaan tertentu dan yang tampil di hasil pencarian malah nomor sang penipu.

Nomor itu kemudian berpura-pura sebagai nomor resmi perusahaan yang dimaksud. Dari situasi ini kemudian tindak kejahatan dimulai.

3. Login Media Sosial

Phising tak hanya digunakan untuk menipu nasabah bank, tetapi juga dimanfaatkan untuk mengumpulkan informasi detail login media sosial, sebagaimana dilansir dari laman Paykings.

Modus yang digunakan hampir sama, yakni menggunakan situs web yang mirip dengan aslinya tapi menggunakan URL berbeda, misalnya Faceboook.com padahal alamat asli adalah Facebook.com.

Selain menggunakan modus situs web mirip, penipu juga kadang menghadirkan situs web berkedok game, forum, pornografi, dan hal yang menarik lainnya. Ketika pengguna berminat untuk mengakses konten, maka akan diminta untuk login di laman palsu menggunakan akun media sosial mereka.

4. Mengunduh Aplikasi via Sumber Non-Resmi

Hasil pencarian lain selanjutnya yang patut diwaspadai adalah soal download aplikasi. Pastikan menginstal aplikasi dari sumber resmi seperti Play Store, App Store atau situs web developer. Mengunduh dan menginstal aplikasi dari sumber tak resmi dikhawatirkan file installer-nya telah mengalami modifikasi dan tersusupi malware atau backdoor.

5. Gejala Medis dan Obat

Bagi pengguna yang sering mencari informasi mengenai gejala medis, penyakit, dan obat juga patut waspada. Informasi yang tampil di hasil pencarian tersebut rawan misinformasi, terlebih artikel tersebut tidak jelas siapa penulisnya, apakah sang penulis memang kompeten di bidang tersebut, dan sebagainya.

6. Kode Promo atau Kupon Diskon

Cukup banyak situs web yang menawarkan informasi mengenai kupon promo atau diskon yang dapat digunakan untuk belanja di e-commerce. Apakah semua website itu aman dan tak merugikan, atau justru menggali informasi login pengunjungnya berujung pencurian data?

Melansir laman My Security Awareness, Modus yang digunakan biasanya dengan mengarahkan pengunjung untuk melakukan klik agar dapat membuka kode kupon diskon. Selanjutnya, mereka diminta untuk login di laman e-commerce palsu.

Baca juga artikel terkait GOOGLE atau tulisan lainnya dari Ditya Pandu Akhmadi

tirto.id - Teknologi
Kontributor: Ditya Pandu Akhmadi
Penulis: Ditya Pandu Akhmadi
Editor: Ibnu Azis