tirto.id - Empat kota di Kalimantan Barat (Kalbar) menikmati listrik dari Malaysia berskala besar terhitung muilai 20 Februari 2016. Empat kota yang menikmati pembelian energi listrik dari Malaysia tersebut antara lain, Kota Pontianak, Kota Singkawang, Sambas hingga ke Bengkayang. Pembelian energi listrik dari Malaysia itu untuk kontrak lima tahun ke depan sebesar 50 MW dengan batas ring 5 MW, jadi 55 MW.
Di Kabupaten Sambas, warga merasakan dampak positif sehingga pelanggan Perusahaan Listrik Negara yang ada di kabupaten tersebut tidak lagi mengalami pemadaman bergilir seperti sebelumnya.
"Sejak mesin listrik dari Malaysia dioperasikan pada 20 Februari 2016, pemadaman listrik yang biasanya terjadi di Kabupaten Sambas sudah tidak pernah lagi," kata Koordinator Gardu Induk (GI) Kabupaten Sambas, Endang Suparman di Sambas, Jumat(26/2/2016).
"Ke depan, akan direncanakan untuk pembangunan transisi sehingga bisa terinterkoneksi tidak hanya di sistem Khatulistiwa saja, mungkin bisa terinterkoneksi sampai ke Kabupaten Sanggau, Sintang dan Kapuas Hulu," lanjutnya.