Menuju konten utama

27 Pati Polri Naik Pangkat, Eks Kapolda Metro Kini Bintang Tiga

Sebanyak 27 perwira tinggi (Pati) Polri resmi naik pangkat karena dianggap punya dedikasi.

27 Pati Polri Naik Pangkat, Eks Kapolda Metro Kini Bintang Tiga
Irjen Karyoto saat masih menjabat Kapolda Metro Jaya melakukan apel gelar pasukan dan pengecekan kendaraan untuk personel pengurai kemacetan di lapangan Silang Monas, Jakarta Pusat, Selasa (11/2/2025). tirto.id/Ayu Mumpuni

tirto.id - Sebanyak 27 perwira tinggi (Pati) Polri resmi naik pangkat. Upacara kenaikan pangkat digelar di Gedung Rupattama Mabes Polri, Jumat (12/9/2025).

Karo Penmas Divhumas Polri, Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko, mengatakan kenaikan pangkat ini bukan sekadar penghargaan, tetapi amanah yang menuntut tanggung jawab lebih besar. Dia berkata kenaikan pangkat puluhan Pati Polri itu wujud apresiasi dan penghormatan atas dedikasi, pengabdian, serta kinerja yang telah ditunjukkan.

"Tentunya dengan pangkat baru, tanggung jawab makin besar, dan kami berharap seluruh Pati Polri dapat terus memberikan kontribusi terbaik bagi institusi, bangsa, dan negara,” kata Trunoyudo dalam keterangan pers yang diterima Tirto.

Beberapa Pati yang mendapatkan kenaikan pangkat di antaranya eks Kapolda Metro Jaya, Irjen Karyoto, yang saat ini menjabat Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Polri kini menyandang pangkat Komisaris Jenderal (Komjen).

Sementara itu, Kapolda Banten, Komjen Suyudi Ario Seto kini ditunjuk menjadi Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN).

Tujuh perwira yang mendapatkan kenaikan pangkat menjadi Inspektur Jenderal (Irjen), antara lain Kapolda Kalimantan Utara, Kapolda Banten, Kapolda Aceh, serta sejumlah pejabat di Divhubinter dan Lemdiklat Polri.

Delapan belas perwira yang naik menjadi Brigadir Jenderal (Brigjen) di antaranya Wakapolda, pejabat utama Mabes Polri, Kapusjarah, dosen kepolisian, hingga pejabat di BNPT dan BIN.

Baca juga artikel terkait MUTASI POLRI atau tulisan lainnya dari Naufal Majid

tirto.id - Flash News
Reporter: Naufal Majid
Penulis: Naufal Majid
Editor: Fransiskus Adryanto Pratama