tirto.id - Rombongan konvoi perayaan kemenangan Persija Jakarta meninggalkan Balai Kota beriringan sekitar pukul 13.00 WIB. Sebelum benar-benar meninggalkan konvoi, tim Persija Jakarta dan Anies sempat berhenti sejenak di depan Sarinah, Jakarta Pusat.
Para pemain Persija langsung naik bus untuk meninggalkan lokasi pawai, sementara Anies sempat menyapa warga DKI Jakarta.
Anies sempat berdiri di atas mobil Dishub sembari melambaikan tangan kepada warga yang menyapanya.
Momen itulah yang lantas digunakan para warga untuk menyampaikan aspirasi mereka. Teriakan yang paling sering terdengar ialah keinginan agar Pemerintah Provinsi DKI Jakarta segera membangun Stadion BMW yang bakal menjadi markas dari Persija.
Tak berselang lama, setelah Anies turun dari atas bak mobil Dishub jalanan pun kembali lancar karena para warga tidak memperlambat kecepatan kendaraannya lagi.
Anies sendiri menyebutkan bahwa massa yang diperkirakan mencapai 200 ribu itu langsung meninggalkan ruas Jalan MH Thamrin dan Jalan Jenderal Sudirman.
“Insyaallah sebentar lagi kendaraan akan mengalir. Ini sudah mau habis [massanya]. Jakarta, paling enggak di Sudirman dan Thamrin akan kembali lengang,” ujar Anies saat ditemui di depan Sarinah, Jakarta Pusat pada Sabtu (15/12/2018).
Masih dalam kesempatan yang sama, Anies turut menyampaikan terima kasih kepada PT Trans Jakarta yang telah mengakomodasi kebutuhan transportasi para suporter Persija.
Menurut Anies, manajemen Trans Jakarta telah menunjukkan sinergi yang baik dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan Persija dalam mendukung pelaksanaan konvoi pada hari ini.
Berdasarkan pantauan Tirto, dari depan Sarinah, massa peserta konvoi memang sudah tidak terlihat lagi pada pukul 14.00 WIB. Meski mayoritas mengendarai kendaraan roda dua saat konvoi, namun ada juga peserta aksi yang naik ke atap Metro Mini maupun menggunakan kendaraan roda empat.
Penulis: Damianus Andreas
Editor: Maya Saputri