tirto.id - Sebuah narasi beredar di media sosial menyebut adanya pergantian nama gerai Starbucks dan Pizza Hut. Perubahan nama ini dikaitkan dengan aksi boikot terhadap produk mereka terkait konflik Israel-Palestina.
"Starbuck ganti nama jadi Vista Coffee...Pizza Hut ganti nama jadi Ristorante. Hati2 jangan salah konsumsi,boikot jalan terus," begitu narasi yang dibagikan akun "New Urmila Wafiyya" di Facebook, 16 Mei 2024 lalu (arsip).
Unggahan tersebut menarik banyak perhatian. Sebanyak 1.200 tanda suka terkumpul, bersama dengan 20 komentar. Unggahan ini juga telah dibagikan ulang sebanyak 14 ribu kali, sampai dengan Kamis (27/6/2024).
Tirto menemukan unggahan serupa di platform X, lewat unggahan akun @opposite6892 (arsip) dan video di TikTok dari akun "ewyen.17" (arsip). Di X, unggahan tersebut menarik perhatian lebih dari 360 ribu orang, sementara di TikTok, video singkatnya ditonton lebih dari 1,8 juta kali.
Lalu, bagaimana kebenarannya? Apakah gerai Starbucks dan Pizza Hut benar berganti nama?
Pemeriksaan Fakta
Pertama-tama soal pergantian nama Starbucks menjadi Vista Coffee. Isu ini banyak beredar sejak Januari 2024 lalu. Kejadian ini terjadi di salah satu gerai Starbucks di Bandara Dublin, Irlandia.
Hasil penelusuran Tirto mengarahkan ke penjelasan dari akun resmi manajemen Bandara Dublin berikut. Dalam cuitan klarifikasi yang mereka berikan pada 5 Januari 2024, manajemen menjelaskan kalau Vista adalah gerai sementara. Starbucks telah tutup di lokasi tersebut karena kontraknya habis. Saat itu, pihak bandara sedang melewati masa transisi, karena unit yang selama ini digunakan Starbucks baru mendapat penyewa, kedai kopi lokal, pada Maret 2023.
"Sampai saat itu tiba, operator baru (yang menggunakan produk Starbucks) akan menjalankan kafe tersebut sebagai Vista, memastikan pelanggan mendapatkan kopi mereka," begitu penjelasan dari pihak Bandara Dublin.
Mereka juga menjelaskan kalau perubahan tersebut hanya bagian dari perombakan gerai makanan dan minuman yang mereka lakukan di Terminal 1 dan Terminal 2.
Merujuk ke daftar gerai makanan dan minuman yang ada di Bandara Dublin, terlihat nama Starbucks masih terpampang. Mereka memiliki dua gerai di Terminal 2 dan satu gerai di Terminal 1. Ini menunjukkan kalau mereka tidak melakukan perubahan nama, setidaknya di Bandara Dublin, yang menjadi bahan pembahasan di media sosial.
Sementara mengutip USA Today, Juru Bicara Starbucks, Jaci Anderson, juga menegaskan kalau ini adalah klaim yang salah. Pihaknya tidak melakukan perubahan nama terhadap Starbucks.
Sementara terkait perubahan nama Pizza Hut menjadi Ristorante juga tidak sepenuhnya tepat.
Mengutip Kontan, Ristorante adalah konsep resto baru dari Pizza Hut yang dioperasikan di 21 cabang mereka pada 1 Desember 2023. Konsep yang ditawarkan adalah tempat bersantai dan berkumpul.
Terdapat sejumlah menu unik yang hanya ada di layanan Ristorante. Direktur Operasional Pizza Hut, Boy Lukito, mengatakan, Ristorante memadukan makanan yang praktis dan sentuhan modern untuk memenuhi kebutuhan gaya hidup generasi muda Indonesia saat ini.
Sederhananya Ristorante adalah konsep baru untuk sejumlah restoran Pizza Hut, yang menawarkan menu yang berbeda juga. Merujuk ke situs resmi Pizza Hut Indonesia, saat ini sudah ada 22 restoran Pizza Hut yang mendapat embel-embel "Ristorante". Sementara masih terdapat ratusan gerai lain yang masih menggunakan nama Pizza Hut ataupun PHD.
Nama "Pizza Hut" juga masih dipertahankan. Hal ini terlihat dari situs resmi Pizza Hut Indonesia, serta penyebutan nama perusahaan di berbagai kanal, yang masih menggunakan nama "Pizza Hut".
Namun, mengutip kumparan, pihak Pizza Hut tidak mengelak kalau mereka terdampak dengan isu boikot produk yang terafiliasi dengan Israel. Boy menjelaskan simpang-siurnya informasi produk pro Israel berimbas pada penurunan kinerja penjualan Pizza Hut.
Kesimpulan
Hasil pemeriksaan Fakta menunjukkan perubahan nama Starbucks menjadi Vista Coffee dan Pizza Hut menjadi Ristorante bersifat salah dan menyesatkan (false & misleading).
Vista Coffee adalah operator sementara di Bandara Dublin yang mengoperasikan unit milik Starbucks. Hal ini dilakukan sebab, gerai tersebut telah habis masa kontraknya pada Desember 2023. Pihak Starbuck juga telah membantah isu perubahan nama ini.
Sementara Ristorante bukan nama baru dari Pizza Hut. Itu adalah sebuah konsep baru yang mereka terapkan di 22 gerai mereka. Konsep restoran ini adalah inovasi dari Pizza Hut Indonesia.
==
Bila pembaca memiliki saran, ide, tanggapan, maupun bantahan terhadap klaim Periksa Fakta dan Decode, pembaca dapat mengirimkannya ke email factcheck@tirto.id.
Editor: Farida Susanty