Menuju konten utama
Kultum Ramadhan 2023 Singkat

Teks Ceramah Singkat Ramadhan 2023 Menyentuh Hati tentang Ikhlas

Teks ceramah singkat Ramadhan 2023 yang menyentuh hati dapat membahas tentang ikhlas.

Teks Ceramah Singkat Ramadhan 2023 Menyentuh Hati tentang Ikhlas
Ilustrasi Ceramah atau kultum. (FOTO/iStockphoto)

tirto.id - Teks ceramah singkat Ramadhan 2023 yang menyentuh hati dapat membahas tentang ikhlas.

Umat muslim dapat menjadikan momen puasa Ramadan sebagai ajang untuk melatih akhlak baik, termasuk ikhlas. Sifat tersebut menjadi salah satu syarat ketika seorang muslim menunaikan ibadah maupun beramal kebaikan, agar diterima oleh Allah Swt.

Ciri-ciri orang ikhlas di antaranya tidak mengharap popularitas, menyembunyikan amal kebaikannya, hingga gembira ketika saudaranya memiliki kelebihan.

Berikut contoh teks kultum Ramadhan 2023 tentang Ikhlas.

Teks Ceramah Ramadhan 2023 Menyentuh Hati tentang Ikhlas

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh,

Bismillaahirrahmaanirrahiim..

اَلْحَمْدُ لله الَّذِيْ أَعَزَّنَا باِلْإِيمَانِ بِهِ، وَهَدَاناَ إِلَى عَظِيمِ شَرِيْعَتِهِ، وَأَسْعَدَنَا بِاتِّبَاعِ أَفْضَلِ رُسُلِهِ، أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلهَ إِلاَّ الله وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، فيِ أُلُوهِيَّتِهِ وَرُبُوْبِيَّتِهِ وَأَسْمَائِهِ وَصِفَاتِهِ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ، اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ اَجْمَعِيْنَ، وَبَعْدُ

(Alhamdu lillahi a’azzana bil imani bih. Wahadana ila ’adzimi syari’atih. Wa as’adana bittiba’i afdhali rusulih. Asyhadu alla ilaha illallah wahdahu laa syarika lahu, fii uluuhiyyatihii, warubuubiyyatihii wa asmaaihi washifatih. Wa asyhadu anna muhammadan ’abduhu warasuluh. Allahumma Shalli Wasallim Wabarik ’ala sayyidina Muhammadin wa’ala alihi Washahbihi ajma’in. Waba’du,)

Segala puji bagi Allah yang telah memuliakan kita dengan iman, memberi petunjuk pada kita menuju keagungan syariat-Nya, memberikan kebahagiaan kepada kita dengan mengikuti rasul-Nya yang paling mulia. Aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah semata tanpa sekutu bagi-Nya, baik dalam uluhiyah-Nya, rububiyah-Nya, nama dan sifat-Nya. Dan aku bersaksi bahwa nabi Muhammad adalah hamba dan utusanNya. Ya Allah berikanlah rahmat, keselamatan, dan barokah kepada Junjungan kami Muhammad serta keluarga dan sahabatnya semuanya. Amma ba'du,

Alhamdulillah, kita dapat berkumpul dalam majelis ilmu yang insyaallah diberkahi Allah Swt. Pada kesempatan berbahagia ini, dai akan menyampaikan ceramah pendek Ramadan 2023 seputar akhlak mulia yakni ikhlas.

Hadirin kaum muslimin wal muslimat rahimakumullah,

Bulan Ramadan merupakan bulan yang mulia. Umat Islam tidak hanya diwajibkan berpuasa pada siang hari, tetapi juga bisa menunaikan ibadah sunah lain, seperti Salat Tarawih dan bersedekah.

Dalam menjalankan berbagai ibadah selama Ramadan, kaum muslim tentu tidak menghendaki kesia-siaan, seperti tidak berbalas pahala atau bahkan ditolak Allah Swt. Amalan yang tidak diterima sama dengan melakukan perkara sia-sia.

Lantas, bagaimana supaya amalan kaum muslim dapat diterima Allah Swt? Jawabanya adalah melakukan berbagai ibadah dengan ikhlas. Salah satu syarat diterimanya ibadah dalam Islam adalah ikhlas.

Ikhlas (إِخْلاَصٌ) berakar dari kata dalam bahasa Arab khalasha (خَلَصَ) yang berarti bersih, murni, atau jernih. Ikhlas secara sederhana dapat dimaknai dengan melakukan suatu amalan hanya untuk mengharap rida Allah Swt.

Lebih jauh lagi, ikhlas dapat dimaknai sebagai pemurnian agama dari hawa nafsu dan perilaku menyimpang, pemurnian amal dari bermacam penyakit dan noda yang tersembunyi, pemurnian ucapan dari kata-kata yang tidak berguna, dan pemurnian budi pekerti dengan mengikuti apa yang dikehendaki Allah Swt.

Hadirin kaum muslimin wal muslimat rahimakumullah,

Di dalam Al-Qur’an terdapat banyak ayat yang memuat pembahasan perihal ikhlas. Salah satunya adalah Surah An-Nisa ayat 146, yang menuliskan adanya pahala besar bagi pelakunya.

اِلَّا الَّذِيْنَ تَابُوْا وَاَصْلَحُوْا وَاعْتَصَمُوْا بِاللّٰهِ وَاَخْلَصُوْا دِيْنَهُمْ لِلّٰهِ فَاُولٰۤىِٕكَ مَعَ الْمُؤْمِنِيْنَۗ وَسَوْفَ يُؤْتِ اللّٰهُ الْمُؤْمِنِيْنَ اَجْرًا عَظِيْمًا ١٤٦

Arab Latinnya:

Illallażīna tābụ wa aṣlaḥụ wa'taṣamụ billāhi wa akhlaṣụ dīnahum lillāhi fa ulā`ika ma'al-mu`minīn, wa saufa yu`tillāhul-mu`minīna ajran 'aẓīmā.

Artinya:

Kecuali orang-orang yang bertobat dan memperbaiki diri dan berpegang teguh pada [agama] Allah dan dengan tulus ikhlas [menjalankan] agama mereka karena Allah. Maka, mereka itu bersama-sama orang-orang yang beriman dan kelak Allah akan memberikan pahala yang besar kepada orang-orang yang beriman,” (QS. An-Nisa [4]: 146).

Islam membagi ikhlas menjadi 3 tingkatan, mulai yang tertinggi hingga terendah. Pertama, ikhlas berupa hanya mengharap rida Allah Swt. Ikhlas ini adalah yang tertinggi karena semua perbuatan semata-mata dilakukan demi mencari rida Allah, tanpa mengharap imbalan atau perhatian orang lain seperti pujian, simpati, harta, dan sebagainya.

Kedua, ikhlas berupa mengharap surga dan minta dihindarkan dari neraka. Allah Swt. menjanjikan balasan surga dan menjauhkan dari neraka bagi kaum muslim yang berbuat baik serta amal saleh.

Ketiga, ikhlas berupa mengharap berkah dunia dari Allah Swt. Ikhlas ini merupakan tingkatan yang paling rendah. Kendati demikian, Allah Swt. memang telah menjanjikan hal itu kepada kaum muslim. Sebagai contoh, orang menjalankan Salat Duha karena mengharap keluasan rezeki.

Hadirin kaum muslimin wal muslimat rahimakumullah,

Menjalankan sifat ikhlas terlihat seperti perkara yang mudah. Namun, manusia harus bisa menahan hawa nafsu serta bisikan setan, yang menjerumuskan. Godaan tersebut biasanya membuat seorang muslim beribadah dengan tujuan riya atau pamer.

Kendati ikhlas berada di dalam hati, terdapat tanda-tanda yang mencerminkan para pengamalnya. Beberapa tanda-tanda orang yang memiliki sifat ikhlas sebagai berikut:

  1. Orang ikhlas tidak mengharap popularitas.
  2. Ikhlas hadir ketika seseorang mengakui dirinya memiliki banyak kekurangan.
  3. Orang ikhlas cenderung menyembunyikan amal kebaikan yang dilakukan.
  4. Orang ikhlas akan marah atau cinta pada suatu perkara karena Allah Swt.
  5. Orang ikhlas merasa gembira ketika saudaranya memiliki kelebihan.
Hadirin kaum muslimin wal muslimat rahimakumullah,

Demikianlah ceramah Ramadan 2023 menyentuh hati tentang ikhlas. Semoga kita diberikan hati yang ikhlas dalam menunaikan berbagai amalan di bulan Ramadan. Hati yang ikhlas akan membuat Allah Swt. menjadi rida. Amin amin ya rabbal alamin.

Akhirul kalam wabillahi taufiq wal hidayah,

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Baca juga artikel terkait RAMADHAN 2023 atau tulisan lainnya dari Syamsul Dwi Maarif

tirto.id - Sosial budaya
Kontributor: Syamsul Dwi Maarif
Penulis: Syamsul Dwi Maarif
Editor: Fadli Nasrudin