Menuju konten utama
Contoh Teks Mukadimah Kultum

15 Contoh Mukadimah Bahasa Arab Kultum, Ceramah, dan Pidato

Mukadimah bahasa Arab dipakai dalam kultum, ceramah, atau pidato. Simak berbagai contoh mukadimah bahasa Arab singkat berikut ini beserta artinya.

15 Contoh Mukadimah Bahasa Arab Kultum, Ceramah, dan Pidato
Ilustrasi ceramah menggunakan mukadimah bahasa Arab. ANTARA FOTO/R. Rekotomo

tirto.id - Pembukaan kultum, ceramah, dan pidato dalam acara keislaman sering diawali dengan mukadimah bahasa Arab. Pembicara membawakan pembukaan ceramah tersebut bisa dengan artinya dalam bahasa Indonesia ataupun tidak.

Fungsi mukadimah singkat yaitu menarik perhatian audiens sekaligus mempersiapkan mereka sebelum masuk ke pembicaraan inti. Dengan begitu, audiens akan lebih mudah berbagai hal yang akan disampaikan berikutnya.

Muqoddimah pidato bisa pula dalam bahasa Indonesia atau daerah. Namun, pada acara keagamaan Islam, mukadimah pidato bahasa Arab lebih sering dipilih.

Apa Arti Mukadimah?

Mukadimah berasal dari kata “muqaddimah” yang bermakna “permulaan”. Kamus Besar Bahasa Indonesia (KKBI) memaknai mukadimah sebagai pendahuluan atau kata pengantar.

Jadi, misalnya, mukadimah kultum bermakna pendahuluan atau kata pengantar sebelum bahasan inti dari kuliah tujuh menit tersebut dijelaskan. Mukodimah disampaikan setelah pembicara mengucapkan salam kepada jemaah.

Dalam kultum, ceramah, atau pidato keislaman, kata mukadimah sering disampaikan dalam bahasa Arab. Isi muqodimah Arab berupa pujian dan sanjungan terhadap Allah subhanahu wa ta'ala, selawat pada Nabi Muhammadshallallahu 'alaih wa sallam, hingga doa kebaikan pada kaum muslimin.

Pilihan mukadimah bahasa Arab cukup beragam. Pembicara dapat memilih salah satu mukadimah singkat dan jelas agar tidak terlalu lama untuk masuk ke bahasan utama. Mukadimah pidato singkat umumnya lebih disukai audiens.

Kumpulan Contoh Mukadimah Bahasa Arab Singkat dan Artinya

Teks mukadimah singkat bahasa Arab memiliki banyak variasi. Berbagai contoh mukadimah bahasa Arab dan artinya sebagai berikut:

1. Contoh mukadimah singkat bahasa Arab ke-1

نَّ الْحَمْدَ لِلَّهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ، وَنَعُوذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا، وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا، مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلاَ مُضِلَّ لَهُ، وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ ،َأَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَشَرِيْكَ لَهُ , وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ. اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ اَجْمَعِيْنَ. أَمَّا بَعْدُ

Innalhamdalillah nahmaduhu wanasta'inuhu wanastaghfiruh wa na'udzubillahi min syururi anfusina, wamin sayyiaati a’maalinaa, mayyahdihillahu falaa mudhilla lah, wamayyudhlil falaa haadiya lah. Asyhadu alla ilaaha illallah wahdahu laa syarika lah, wa asyhadu anna muhammadan ’abduhu warosuuluh. Allahumma shalli wasallim wabarik ’ala sayyidina muhammadin wa ’ala alihi washahbihi ajma’in. amma ba’du.

Artinya: “Sesungguhnya segala puji hanya milik Allah, yang kita memuji-Nya, memohon pertolongan kepada-Nya, memohon ampun kepada-Nya, dan kita berlindung kepada Allah dari kejahatan diri-diri kita dan dari keburukan amal-amal perbuatan kita. Barangsiapa yang diberi petunjuk oleh Allah maka tak seorangpun dapat menyesatkannya, dan barangsiapa yang Allah sesatkan maka tak seorangpun mampu memberinya petunjuk. Aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah semata, tidak ada sekutu bagi-Nya. Dan saya bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya. Ya Allah, berikan rahmat, keselamatan serta barakah kepada Junjungan kita Muhammad beserta keluarga dan sahabatnya semuanya. Adapun setelah itu.”

2. Contoh pembukaan kultum bahasa Arab ke-2

بِسْمِ اللهِ، والْحَمْدُ للهِ، الصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى رَسُوْلِ اللهِ، وَعَلَى اٰلِهِ وَصَحْبِهِ وَمَنْ وَالَاهُ

Bismillah. Walhamdulillah. Assholaatu wassalaamu ’ala rasuulillah. Wa ’ala alihi washahbihi wamawwaalah.

Artinya: “Dengan menyebut nama Allah. Segala puji bagi Allah. Shalawat dan Salam atas Rasulullah, beserta keluarga dan sahabat yang mengikutinya.”

3. Contoh mukadimah bahasa Arab ke-3

الْحَمْدُ لله رَبِّ الْعَالَمِيْنَ، وَالصَّلاَةُ وَالسَّلاَمُ عَلَى أَشْرَفِ الْأَنْبِيَاءِ وَالْمُرْسَلِيْنَ، وَعَلَى أله وَأَصْحَابِهِ وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ، أَمَّا بَعْدُ

Alhamdulillahi rabbil ’alamin. Wassholatu wassalamu ’ala asyrafil ambiyaai wal mursalin. wa’ala alihi wa ashhabihi waman tabi’ahum bi ihsanin ilaa yaumiddin. Amma ba’du.

Artinya: “Segala puji bagi Allah Tuhan Semesta Alam. Rahmat dan keselamatan semoga terlimpah atas paling mulianya nabi dan rasul, juga atas keluarga dan para sahabat, serta kepada yang mengikuti mereka dalam kebenaran sampai hari kiamat. Adapun setelahnya.”

4. Contoh muqodimah Arab ke-4

اَلْحَمْدُ لله الَّذِيْ أَرْسَلَ رَسُوْلَهُ بِالْهُدَى وَدِيْنِ الْحَقِّ، لِيُظْهِرَهُ عَلَى الدِّيْنِ كُلِّهِ وَكَفَى بِاللهِ شَهِيْدًا، أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ, وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُوْلُ اللهِ, اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ اَجْمَعِيْنَ, أَمَّا بَعْدُ

Alhamdulillahilladzi arsala rasulahu bil huda wadinil haqq, liyudzhirahu ’aladdini kullihi, wakafa billahi syahiidaa. Asyhadu alla ilaha illallah. Wa asyhadu anna muhammadarrasulullah. Allahumma shalli ’ala sayyidina muhammadin wa ’ala alihi washahbihi ajma’in."

Artinya: “Segala puji milik Allah yang telah mengutus Rasul-Nya dengan hidayah dan Agama yang benar, untuk memenangkannya atas semua agama lainnya, dan cukuplah Allah sebagai saksi. Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah dan aku bersaksi bahwa nabi Muhammad adalah utusan Allah. Ya Allah berikan rahmat kepada junjungan kita Nabi Muhammad serta kepada keluarga dan sahabatnya, semuanya.”

5. Contoh mukadimah singkat Arab ke-5

اَلْحَمْدُ لله الَّذِيْ أَعَزَّنَا باِلْإِيمَانِ بِهِ، وَهَدَاناَ إِلَى عَظِيمِ شَرِيْعَتِهِ، وَأَسْعَدَنَا بِاتِّبَاعِ أَفْضَلِ رُسُلِهِ، أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلهَ إِلاَّ الله وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، فيِ أُلُوهِيَّتِهِ وَرُبُوْبِيَّتِهِ وَأَسْمَائِهِ وَصِفَاتِهِ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ، اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ اَجْمَعِيْنَ، وَبَعْدُ

Alhamdu lillahi a’azzana bil imani bih. Wahadana ila ’adzimi syari’atih. Wa as’adana bittiba’i afdhali rusulih. Asyhadu alla ilaha illallah wahdahu laa syarika lahu, fii uluuhiyyatihii, warubuubiyyatihii wa asmaaihi washifatih. Wa asyhadu anna muhammadan ’abduhu warasuluh. Allahumma Shalli Wasallim Wabarik ’ala sayyidina Muhammadin wa’ala alihi Washahbihi ajma’in. Waba’du.

Artinya: “Segala puji bagi Allah yang telah memuliakan kita dengan iman, memberi petunjuk pada kita menuju keagungan syariat-Nya, memberikan kebahagiaan kepada kita dengan mengikuti rasul-Nya yang paling mulia. Aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah semata tanpa sekutu bagi-Nya, baik dalam uluhiyah-Nya, rububiyah-Nya, nama dan sifat-Nya. Dan aku bersaksi bahwa nabi Muhammad adalah hamba dan utusanNya. Ya Allah berikanlah rahmat, keselamatan, dan barokah kepada Junjungan kami Muhammad serta keluarga dan sahabatnya semuanya. Dan setelahnya.”

6. Contoh kata mukadimah Arab ke-6

الـحَمْدُ للهِ عَلَى إِحْسَانِهِ ، وَالشُّكْرُ لَهُ عَلَى تَوْفِيْقِهِ وَامْتِنَانِهِ ، وَأَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ تَعْظِيْمًا لِشَأْنِهِ ، وَأَشْهَدَ أَنَّ مُـحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ الدَّاعِي إِلَى رِضْوَانِهِ، صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَإِخْوَانِهِ وَسَلَّمَ تَسْلِيْمًا كَثِيْرًا، أَمَّا بَعْدُ

Alhamdulillaahi 'alaa ihsaanihi, wasy-syukru lahu 'alaa tawfiiqihi wam-tinaanihi, wa asyhadu allaa ilaaha illallahu wahdahu laa syariika lahu ta'zhiiman lisya`nihi, wa asyhadu anna muhammadan 'abduhu wa rasuuluhud-daa'ii ilaa ridhwaanihi, shallallaahu 'alaihi wa 'alaa aalihi wa shahbihi wa ikhwaanihi wa sallama tasliiman katsiiran, amma ba'du.

Artinya: “Segala puji hanya milik Allah atas kebaikan-Nya, segala syukur hanya kepada Allah atas taufiq dan karunia-Nya, aku bersaksi bahwa tiada sesembahan yang berhak disembah kecuali Allah satu-satu-Nya, tidak ada sekutu bagi-Nya segala puji bagi-Nya, aku bersaksi pula bahwa Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya yang menyeru kepada keridhaan-Nya, semoga Allah mencurahkan shalawat dan salam yang melimpah kepadanya, keluarga, sahabat, dan pengikutnya.”

7. Contoh mukadimah singkat ke-7

الـحَمْدُ للهِ وَحْدَهُ ، وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى مَنْ لَا نَبِيَّ وَلَا رَسُوْلَ بَعْدَهُ ، وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَمَنْ تَبِعَ بِـهُدَاهُ إِلَى يَوْمِ القِيَامَةِ ، أَمَا بَعْدُ

Alhamdulillahi wahdahu, wash-shalaatu was-salaamu 'alaa man laa nabiyya wa laa rasuula ba'dahu, wa 'alaa aalihi wa shahbihi wa man tabi'a bihudaahu ilaa yawmil-qiyaamati, amma ba'du.

Artinya: “Segala puji hanya milik Allah semata, shalawat dan salam selalu tercurah kepada yang tidak ada nabi dan rasul setelahnya, kepada keluarga, sahabat, dan yang mengikuti petunjuknya hingga hari Kiamat.”

8. Contoh pembukaan pidato islami Arab ke-8

الحَمْدِ للهِ حَمْدًا يَلِيْقُ بِجَلَالِ وَجْهِهِ وَعَظِيْمِ سُلْطَانِهِ ، وَأَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ ، صَلَوَاتُ اللهِ وَسَلَامُهُ عَلَيْهِ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَمَنْ سَارَ عَلَى نَهْجِهِ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ ، أَمَّا بَعْدُ

Alhamdulillaahi hamdan yaliiqu bijalaali wajhihi wa 'azhiimi sulthaanihi, wa asyhadu allaa ilaaha illallaahu wahdahu laa syariika lahu, wa asyhadu anna muhammadan 'abduhu wa rasuuluhu, shalawaatullaahi wa salaamuhu 'alaihi wa 'alaa aalihi wa ashhaabihi wa man saara 'alaa nahjihi ilaa yaumiddiin.

Artinya: “Segala puji bagi Allah pujian yang pantas dengan kebesaran wajah-Nya dan keagungan kekuasaan-Nya, aku bersaksi bahwa tidak ada sesembahan (yang berhak disembah) melainkan Allah yang tiada sekutu bagi-Nya, dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya, shalawat dan salam selalu tercurah kepadanya, keluarga, sahabat, dan siapa saja yang menempuh jalannya hingga hari pembalasan.”

9. Contoh mukadimah ceramah singkat Arab ke-9

الـحَمْدُ للهِ الَّذِي أَرْسَلَ رَسُوْلَهُ بِالـهُدَى وَدِيْنِ الـحَقِّ ؛ لِيُظْهِرَهُ عَلَى الدِّيْنِ كُلِّهِ وَكَفَى بِاللهِ شَهِيْدًا . وَأَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ ؛ إِقْرَارًا بِهِ وَتَوْحِيْدًا ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُـحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَعَلَى آلِهِ وَسَلَّمَ تَسْلِيْمًا مَزِيْدًا ، أَمَّا بَعْدُ

Alhamdulillaahilladzii arsala rasuulahu bilhudaa wa diinilhaqqi liyuzh-hirahu 'aladdiini kullihi wa kafaa billaahi syahiidan, wa asyhadu allaa ilaaha illallaahu wahdahuu laa syariika lahu iqraaran bihi wa tauhiidan, wa asyhadu anna muhammadan 'abduhu wa rasuuluhu shallallahu 'alaihi wa 'alaa aalihi wa sallama tasliiman maziidan, amma ba'du.

Artinya: “Segala puji bagi Allah yang telah mengutus rasul-Nya dengan petunjuk dan agama yang benar; untuk memenangkannya di atas segala agama. Aku bersaksi bahwa tidak ada sesembahan (yang berhak disembah) melainkan Allah yang tiada sekutu bagi-Nya; berikrar serta meng-esakan-Nya, dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya, semoga Allah memberikan shalawat kepada beliau dan keluarganya, serta memberikan salam yang lebih.”

10. Contoh mukadimah bahasa Arab ke-10

اَلْحَمْدُ ِللهِ الَّذِي هَدَانَا لِهٰذَا وَمَا كُنَّا لِنَهْتَدِيَ لَوْلَا أَنْ هَدَانَا اللّٰهُ ، اَشْهَدُ اَنْ لۤا اِلٰهَ اِلَّا اللهُ وَاحْدَهُ لَاشَرِيْكَ لَهُ، وَ اَشْهَدُ اَنَّ مُحَمَّدً عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ، لَا نَبِيَّ بَعْدَهُ.

Alhamdulillahi-lladzii hadaana lihadzaa, wama kunna linahtadiya laula an hadanallah, Asyhadu alla ilaha illallah wahdahu la syarikalah, wa Asyhadu anna Muhammadan 'abduhu wa Rasuluh, La nabiya ba'dah.

Artinya: "Segala puji bagi Allah yang telah menunjukkan kami kepada jalan/kebaikan (agama) ini. Dan tiadalah kami memperoleh petunjuk sekiranya Allah tidak memberi petunjuk kepada kami. Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah yang Maha Esa, tiada sekutu bagi-Nya. Dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya."

11. Contoh mukadimah bahasa arab ke-11

اَلْحَمْدُ ِللهِ الَّذِى فَضَّلَ بَنِى آدَمَ بِالْعِلْمِ وَالأَعْمَلْ، وَالصَّلاَةُ وَالسَّلاَمُ عَلَى نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ. وَعَلَى أَلِهِ وَالصَّحْبِهِ وَالتَّابِعِيْنَ لَهُمْ بِإِحْسَانِ إِلَى أَخِرِ الأَيَّامِ. (أََمَّا بَعْدُ)

Alhamdulilahil-ladzi fad-dholla baniy aadama bil ‘ilmi wal a’mal, wassholaatu wassalaamu ‘ala nabiyyinaa Muhammadin, wa’ala aalihi washokhbihi wat-tabi’iina lahum bi-ikhsaani ila aakhiril-ayyam.

Artinya: “Segala puji bagi Allah yang telah memberikan kelebihan bagi keturunan nabi Adam AS dengan ‘ilmu dan amal, shalawat dan salam semoga tercurah pada baginda Muhammad SAW, beserta keluarga, sahabat dan orang-orang yang mengikuti kebaikan Beliau hingga akhir masa.”

12. Contoh muqodimah Arab ke-12

اَلْحَمْدُ ِللهِ الَّذِيْ كَانَ بِعِبَادِهِ خَبِيْرًا بَصِيْرًا، تَبَارَكَ الَّذِيْ جَعَلَ فِي السَّمَاءِ بُرُوْجًا وَجَعَلَ فِيْهَا سِرَاجًا وَقَمَرًا مُنِيْرًا. أَشْهَدُ اَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وأََشْهَدُ اَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وُرَسُولُهُ الَّذِيْ بَعَثَهُ بِالْحَقِّ بَشِيْرًا وَنَذِيْرًا، وَدَاعِيَا إِلَى الْحَقِّ بِإِذْنِهِ وَسِرَاجًا مُنِيْرًا. اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَيْهِ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلِّمْ تَسْلِيْمًا كَثِيْرًا. أَمَّا بَعْدُ؛

Alhamdulillahil-ladzi kaana bi'ibaadihi khobiiron-bashiiro, tabaarokal-ladzii ja'ala fis-samaa-i buruujan-waja'ala fiihaa siroojan-waqomaron-muniiro. Asyhadu an-laailaha illalloh, wa asyhadu anna muhammadan 'abduhu wa rosuuluhul-ladziy ba'asahu bil khaqqi basyiiron-wanadhiiro, wa daa-iyaa ilal-khaqqi bi-idznihi wa siroojan-muniiro. Allohumma sholli 'alaihi wa 'ala aalihi wa shokhbihi wa sallim tasliiman katsiroo."

Artinya: “Segala puji bagi Allah, yang Maha Mengetahui dan Maha Melihat hamba-hambanya, Maha suci Allah, Dia-lah yang menciptakan bintang-bintang di langit, dan dijadikan padanya penerang dan Bulan yang bercahaya. Aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah dan bahwa Muhammad adalah hamba-Nya dan Rasul-Nya, yang diutus dengan kebenaran, sebagai pembawa kabar gembira dan pemberi peringatan, mengajak pada kebenaran dengan izin-Nya, dan cahaya penerang bagi umatnya. Ya Allah, curahkan sholawat dan salam bagi nya dan keluarganya, yaitu doa dan keselamatan yang berlimpah.”

13. Contoh mukadimah ceramah singkat Arab ke-13

الْحَمْدُ ِللهِ الَّذِيْ أَنْعَمَنَا بِنِعْمَةِ اْلإِيْمَانِ وَاْلإِسْلاَمِ. وَنُصَلِّيْ وَنُسَلِّمُ عَلَى خَيْرِ اْلأَنَامِ مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِيْنَ أَمَّا بَعْدُ

Alhamdulillahil ladzii an’amanaa bini’matil iimaan wal islaam. Wanushalli wanusallimu ‘alaa khairil anaam, muhammadin wa’alaa aalihii wasohbihi aj-ma’iin, amma ba’du.

Artinya: “Segala puji bagi Allah yang telah memberi sebaik-baik nikmat berupa iman dan islam. Shalawat dan doa keselamatan terlimpahkan selalu kepada Nabi Agung Muhammad Saw beserta keluarga dan para sahabat-sahabat Nabi semuanya.”

14. Contoh mukadimah ceramah Arab ke-14

ﺍالْحَمْدُ للهِ،وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى رَسُوْلِ اللهِ، وَعَلَى اٰلِهِ وَاَصْحْابِهِ وَمَنْ وَالَاهُ، رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي، وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي، وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِّن لِّسَانِي، يَفْقَهُوا قَوْلِي، أَمَّا بَعْدُ

Alhamdulillah, washshalatu wassalamu ’ala rasulillah, wa’ala alihi wa ashhabihi wamawwalah. Rabbisyrahlii shadrii, wayassirlii amri, wahlul 'uqdatan millisani, yafqahu qauli.

Artinya: " Segala puji bagi Allah. Shalawat dan Salam atas Rasulullah, beserta keluarga dan sahabat yang mengikutinya. Ya Tuhan, lapangkanlah dadaku, mudahkanlah segala urusanku, dan lepaskanlah kekakuan lidahku agar mereka mengerti perkataanku."

15. Mukadimah bahasa Arab ke-15

اَلْحَمْدُ ِللهِ الَّذِى فَضَّلَ بَنِى آدَمَ بِالْعِلْمِ وَالأَعْمَلْ، وَالصَّلاَةُ وَالسَّلاَمُ عَلَى نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ. وَعَلَى أَلِهِ وَالصَّحْبِهِ وَالتَّابِعِيْنَ لَهُمْ بِإِحْسَانِ إِلَى أَخِرِ الأَيَّامِ.

Alhamdulillahilladzi fadh-dhola bani adama bil ilmi wal a'mal. Washshalatu wassalamu ’ala nabiyyina muhammadin wa 'ala alihi wash-shohbihi wattabi'iina lahum bi ihsaani ila akhiril ayyam.

Artinya: Segala puji bagi Allah yang telah memberikan kelebihan bagi keturunan nabi Adam AS dengan ‘ilmu dan amal, shalawat dan salam semoga tercurah pada baginda Muhammad SAW, beserta keluarga, sahabat dan orang-orang yang mengikuti kebaikan Beliau hingga akhir masa.

Baca juga artikel terkait EDUKASI DAN AGAMA atau tulisan lainnya dari Ilham Choirul Anwar

tirto.id - Edusains
Kontributor: Ilham Choirul Anwar
Penulis: Ilham Choirul Anwar
Editor: Fadli Nasrudin
Penyelaras: Ibnu Azis & Ilham Choirul Anwar