tirto.id - Film Borat Subsequent Moviefilm merupakan sekuel film Borat yang dirilis 15 tahun lalu. Fokus dari film yang tayang perdana pada 2020 itu ialah perjalanan Borat ke AS usai kunjungan pertamanya pada tahun 2006.
Film berdurasi 1 jam 35 menit ini disutradarai oleh Jason Woliner. Sacha Baron Cohen, pemeran tokoh Borat menjadi salah satu penulis naskah film tersebut. Selain Sacha, para pemeran lainnya adalah Maria Bakalova Tom Hanks, dan Rudy Giuliani.
Mengutip data dari laman IMDb, Borat Subsequent Moviefilm sementara mendapat rating 6,7/10 dari 123.911 penilai. Di laman Rotten Tomatoes, film ini memperoleh skor Tomatometer 85 persen dan rating 63% dari penonton.
Sinopsis Film Borat Subsequent Moviefilm (2020)
Borat yang mendekam di penjara, dibebaskan oleh Premier Nazarbayev (Dani Popescu) dan lantas diminta untuk menjalankan misi rahasia. Dalam misi itu, tugas Borat adalah memberikan hadiah berupa monyet pada presiden Amerika Serikat, Donald Trump. Karena sang presiden kemungkinan sulit ditemui maka diputuskan hadiah itu akan diberikan pada Wakil Presiden Mike Pence.
Sebelum berangkat ke AS, ia memutuskan mampir dulu ke kampungnya. Namun, dia mendapati tetangganya, Nursultan Tulyakbay (Miroslav Tolj) telah mengambil alih rumahnya.
Para tetangganya pun tidak peduli dengan Borat. Saat ia berpamitan untuk pergi ke AS, warga di kampung malah mencaci dan mengusirnya. Mereka menuding Borat mempermalukan Kazakhstan.
Selain itu, ia ternyata memiliki seorang anak perempuan yang berusia 15 tahun. Anak perempuan Borat meminta untuk ikut dalam misi rahasianya ke AS, tapi sang bapak menolak.
Akhirnya, Borat meninggalkan Kazakhstan untuk menuju ke AS dengan menumpang kapal kargo tujuan Texas. Sesampainya di Texas, ia kaget karena banyak orang mengenalnya. Borat terpaksa harus menyamar dan menyatu dengan warga.
Sayangnya, monyet yang dikirim kepada Borat ternyata sudah mati dan anak perempuannya yang bernama Tutar (Maria Bakalova) malah menyusup di kotak penyimpanan hewan itu.
Mengetahui hal itu, Borat sempat kebingungan. Akhirnya ia menghubungi Nazarbayev yang justru meminta Borat untuk mengganti hadiah atau ia akan dieksekusi. Akhirnya, Borat pun memutuskan mengganti hadiah itu dengan Tutar.
Setelah usaha menemui Mike Pence gagal, Borat kemudian memikirkan rencana lain. Ia akhirnya menemukan kerabat dekat Trump, Rudy Giuliani.
Maka itu, ia berencana memberikan Tutar pada Giuliani. Namun, untuk menjadi hadiah yang layak, Tutar harus melakukan beberapa hal.
Film Borat menampilkan komedi yang tidak biasa. Borat dan Tutar, dengan aksi dan dialog yang bisa dibilang "gila" membuat film ini menarik untuk ditonton.
Bagaimana kisah perjalanan Borat dan Tutar selanjutnya? Saksikan di Borat Subsequent Moviefilm.
Penulis: Elvinda Farhaniyatus Saffana
Editor: Addi M Idhom