Menuju konten utama

Satu WNA Jepang Dirawat di Ruang Isolasi RSUP Sardjito Jogja

Saat pertama datang ke Sardjito, pasien tersebut demam serta didiagnosis mengalami infeksi paru-paru.

Satu WNA Jepang Dirawat di Ruang Isolasi RSUP Sardjito Jogja
Petugas medis melintasi ruang isolasi Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Dr. Sardjito, Sleman, DI Yogyakarta. ANTARA FOTO/ Hendra Nurdiyansyah

tirto.id - Dokter Spesialis Penyakit Dalam dan Konsultan Paru RSUP Dr Sardjito, Ika Trisnawati mengatakan saat ini RSUP Dr Sardjito sedang merawat satu pasien warga negara asing (WNA) asal Jepang dengan status pengawasan di ruang isolasi sejak 3 Maret 2020, Kamis (5/3/2020).

Ia juga mengatakan, saat pertama datang ke Sardjito, pasien tersebut demam serta didiagnosis mengalami infeksi paru-paru.

"Sekarang sudah membaik. Klinisnya juga cukup stabil. Sejak hari pertama perawatan, begitu diberi terapi demam sudah turun," kata dia.

Menurutnya, karena berasal dari negara wabah, pasien berjenis kelamin laki-laki itu perlu menjalani observasi di ruang isolasi hingga saat ini.

"Kita tetap waspada, begitu teridentifikasi ada (infeksi) di paru, kita harus kewaspadaan di paru. Tetapi, kalau di paru bersih bisa dipantau di rumah, tidak harus dirawat," kata dia.

Meski saat ini kondisinya sudah stabil, RSUP Dr Sardjito masih menunggu hasil pemeriksaan laboratorium yang telah dikirim ke Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Litbangkes) untuk memastikan pasien itu terpapar COVID-19 atau tidak.

"Nanti sesegera mungkin hasilnya keluar, jika negatif (COVID-19), kondisi bagus akan kita koordinasikan dengan Dinas Kesehatan, KKP (Kantor Kesehatan Pelabuhan), Kedutaan Jepang untuk membantu pemulangan pasien," kata dia.

Hingga saat ini, ada dua pasien dalam status pengawasan di RSUP Dr Sardjito. Selain WNA asal Jepang, juga ada pasien berusia lanjut yang pulang dari umrah.

Meski saat pertama kali datang sempat lemas dan enggan makan dan minum, menurut dia, pasien itu tidak memiliki indikasi terinfeksi virus, melainkan infeksi paru-paru yang disebabkan oleh bakteri. Saat ini, pasien itu dalam kondisi yang baik.

RSUP Dr Sardjito juga masih menunggu hasil pemeriksaan dari Litbangkes untuk pasien lansia tersebut.

"Sampai saat ini tidak ada pasien yang positif COVID-19 di RSUP Sardjito," kata dia.

Baca juga artikel terkait WABAH VIRUS CORONA

tirto.id - Kesehatan
Sumber: Antara
Penulis: Nur Hidayah Perwitasari
Editor: Agung DH