Menuju konten utama

RS Pakistan Kewalahan Tangani Korban Ledakan Truk Minyak

Rumah Sakit di Pakistan kewalahan menangani korban truk minyak yang mencapai ratusan orang.

RS Pakistan Kewalahan Tangani Korban Ledakan Truk Minyak
Ilustrasi. Ledakan tangki minyak. Foto/AP/Bruce Crummy.

tirto.id - Sejumlah rumah sakit di Pakistan pada Senin kewalahan dalam menangani korban luka bakar parah akibat ledakan truk bahan bakar yang menewaskan setidaknya 146 orang, pada Minggu (25/6/2017).

Lebih dari 118 orang terluka dalam ledakan di timur Provinsi Punjab, yang terjadi ketika sejumlah orang berkerumun mengumpulkan bahan bakar yang tercecer akibat truk bahan bakar tersebut terbalik. "Penyembuhan dan perawatan korban adalah prioritas utama kami," kata juru bicara pemerintah provinsi Malik Muhammed Ahmed Khan, seperti dikutip Antara, Senin (26/6/2017).

Pihak Rumah Sakit juga mengatur pengujian DNA untuk mengenali banyak jasad yang hangus tak dapat dikenali lagi. Setidaknya 20 anak-anak termasuk di antara korban tewas. Banyak korban luka bakar telah dipindahkan ke kota-kota besar seperti Karachi dan Lahore. Rumah sakit pemerintah sering kekurangan peralatan dan sebuah rumah sakit di Bahawalpur dan di dekat Multan hanya dapat menangani sejumlah kecil pasien, kata Khan.

Bencana tersebut merupakan salah satu dari beberapa peristiwa mematikan yang melanda negara itu menjelang liburan Idul Fitri. Berawal dari ledakkan ban yang rupanya menyebabkan truk pengangkut bahan bakar melaju tak terkendali dan terbalik di tikungan tajam, jalan raya di pinggiran kota Bahawalpur, kata Khan.

Tidak jelas apa yang memicu munculnya percikan api tetapi banyak yang mengatakan bahwa percikan api itu diyakini akibat dari api rokok. Sedangkan Pengemudi truk bahan bakar, yang selamat, telah ditahan untuk membantu dalam proses penyelidikan, namun laporan awal tidak menunjukkan adanya kesalahan manusia, kata Khan.

Dia mengatakan bahwa sebuah penyelidikan terpisah sedang dilakukan untuk mengetahui alasan, mengapa polisi tidak membubarkan kerumunan orang yang mengumpulkan ceceran bahan bakar. "Polisi memang telah mencoba namun kami ingin mengetahui penyebabnya," kata dia.

Perdana Menteri Pakistan Nawaz Sharif mengunjungi para korban luka di Rumah Sakit Victoria, Bahawalpur pada Minggu, setelah terbang kembali dari kunjungannya ke London. Tayangan televisi setempat menunjukkan ketika perdana menteri berdiri di samping tempat tidur korban. Sharif sudah berada di London untuk menghadiri upacara wisuda cucunya, kata putrinya Maryam dalam sebuah tulisan di akun twitternya.

Baca juga artikel terkait PAKISTAN atau tulisan lainnya dari Yantina Debora

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Yantina Debora
Penulis: Yantina Debora
Editor: Yantina Debora