Menuju konten utama

Peraih Diaspora Heroes BNI Sukses Buka Usaha Restoran di Korsel

WNI peraih penghargaan Diaspora Heroes BNI 2024 sukses mengembangkan usaha kuliner di Korea Selatan. Kehadiran layanan BNI di Korsel memudahkan usahanya.

Peraih Diaspora Heroes BNI Sukses Buka Usaha Restoran di Korsel
Cika salah satu diaspora Indonesia mendapat penghargaan sebagai Diaspora Heroes dari BNI pada 2024. foto/Dok. BNI

tirto.id - Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI terus mendukung pengembangan usaha para diaspora Indonesia di Korea Selatan. Salah satu diaspora yang merasakan manfaat dari upaya BNI itu adalah Indria Dhanualve Duduh. Peraih penghargaan Diaspora Heroes BNI tersebut berhasil membangun usaha restoran di Korsel bernama Warung Nusantara.

Perempuan yang biasa disapa Cika itu berasal dari Bogor, Jawa Barat dan mulai menetap di Korsel sejak 2012 silam. Selain berwirusaha, dia aktif mengajar budaya Indonesia di sekolah-sekolah setempat.

Cika mengenal layanan BNI di Korsel sejak 2019, saat masih berjualan kartu SIM. Seiring waktu, ia mengembangkan usaha jasa pembukaan rekening BNI bagi WNI di Korea.

"Jadi, siapa pun yang ingin dibantu membuka rekening tabungan BNI bisa menghubungi saya, nanti mereka akan sekaligus mendapatkan nomor Korea," ungkap Cika.

Berkat kontribusinya mengenalkan BNI di Korea Selatan kepada Pekerja Migran Indonesia (PMI), Cika mendapatkan penghargaan Diaspora Heroes BNI pada tahun 2024.

Menurut Cika, kehadiran BNI di Korsel pun membantu pengembangan usaha kuliner yang ia rintis. Bermula dari pesanan nasi kotak yang dibutuhkan banyak diaspora Indonesia di Korea Selatan, Cika mengembangkan restoran Warung Nusantara di Kota Ansan.

Restoran tersebut menyediakan sajian khas Indonesia seperti nasi goreng, bakso, lontong sayur, hingga rendang. Kini, Warung Nusantara menjadi tujuan kuliner warga Indonesia di Korsel maupun orang asing lainnya. Rumah makan ini sekaligus menjadi tujuan bagi para pencari makanan halal di Kota Ansan.

"Sekitar 80% pengunjung Warung Nusantara adalah orang Indonesia, mereka bisa bayar pakai kartu debit BNI di sini, lalu 20%-nya ada warga Korea, juga orang Bangladesh dan India. Bagi yang mencari makanan halal biasanya ke sini," tutur Cika.

Tak hanya itu, Cika juga kerap membantu mengedukasi pekerja migran dan para diaspora Indonesia yang belum memahami cara mengakses layanan keuangan di Korea Selatan.

"Kebanyakan PMI berasal dari daerah dan belum memiliki tabungan. Dengan BNI, mereka jadi bisa mengirim uang ke keluarga dengan lebih mudah. Apalagi, sekarang ada aplikasi wondr by BNI," terang Cika.

Sebagai nasabah yang rutin memanfaatkan layanan pengiriman dana, Cika mengapresiasi kehadiran wondr by BNI yang menjadikan transaksi keuangan lebih praktis. Lewat aplikasi mobile banking ini, dia bisa lebih mudah mengirim uang saku hingga mengisi token listrik untuk keluarganya di tanah air.

"Dulu harus pakai token, dan kalau token hilang, harus daftar ulang lagi. Sekarang, dengan wondr by BNI, semua lebih gampang. Pengeluaran juga lebih terkontrol," ujar Cika.

BNI saat ini menjadi satu-satunya bank asal Indonesia dengan lisensi full branch di Negeri Ginseng. Selain itu, BNI juga menyediakan solusi finansial yang mempermudah transaksi dan pengelolaan bisnis para diaspora Indonesia di negara tersebut.

Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo mengatakan, kehadiran BNI di Seoul, Korea Selatan, diharapkan dapat memenuhi segala kebutuhan layanan finansial Warga Negara Indonesia (WNI) di sana.

"BNI berkomitmen untuk selalu mendukung diaspora Indonesia di Korea Selatan melalui berbagai produk dan layanan finansial, termasuk pinjaman usaha, simpanan, maupun penukaran serta pengiriman dana yang efisien,” ujar Okki.

(INFO KINI)

Penulis: Tim Media Servis